Komunitas Mobil Bengkalis Kembali Berbagi Berkah lewat Khitanan Massal

Komunitas Mobil Bengkalis Kembali Berbagi Berkah lewat Khitanan Massal
Senin, 08 Maret 2021 08:12 WIB
Junaidi Usman

BENGKALIS, POTRETNEWS.com — Hujan sejak Sabtu, 6 Maret 2021 malam hingga Ahad pagi merupakan rahmat dari Yang Maha Kuasa kepada kita di Bengkalis yang telah menjalani musim kemarau sejak beberapa pekan terakhir. Rahmat ini juga bagi Komunitas Mobil Bengkalis (KMB) sehingga agenda Gerakan Bakti Sosial Sunatan Massal yang mereka rencanakan pada Ahad, 7 Maret 2021 dapat mulai dilaksanakan pukul 10.08 WIB dan dibuka resmi oleh Kepala Desa Kuala Alam tempat acara berlangsung.

10 anak-anak peserta khitanan massal yang dibuka di Balai Pelatihan desa ini berasal dari 6 desa, 4 orang Desa Kuala Alam, 2 dari Sungai Alam kemudian Air Putih, Penampi, Kelapapati dan Desa Damon masing-masing berjumlah 1 orang

Hadir 18 orang member anggota komunitas dengan moto "Tak Same Tapi Sedaghe" dalam kesempatan ini.

Ketua KMB Andi Murthala, dalam sambutannya menyampaikan keberadaan komunitas yang resmi berdiri pada Ahad, 21 Juli 2019 silam dengan nama Komunitas Toyota Bengkalis yang didirikan hanya 6 anggota lalu sejak 20 Juli 2020 bernama Komunitas Mobil Bengkalis yang saat ini telah tercatat seramai 57 member dengan berbagai macam latar pekerjaan. Ada ASN, dokter, wiraswasta, imigrasi maupun polisi.

"Ini adalah komunitas bagi para pengguna kendaraan roda empat dari berbagai macam merk dan type mobil dengan tujuan, pertama membangun persatuan dan persaudaraan dengan sesama pengguna mobil khususnya di kabupaten Bengkalis dan dapat berguna bagi masyarakat umum. Dua, menjadi sarana komunikasi dan interaksi sesama anggota dan pengguna mobil khususnya di kabupaten Bengkalis dan di Indonesia pada umumnya. Tiga, Merekatkan nilai-nilai kesetiakawanan dikalangan pengguna mobil khususnya di kabupaten Bengkalis dan organisasi-organisasi otomotif lain yang ada di Kabupaten Bengkalis, di Provinsi Riau dan di Indonesia. Empat, Sebagai sarana diskusi tukar menukar informasi yang terkait dengan penggunaan dan pemeliharaan dan juga modifikasi kendaraan roda empat. Lima, turut serta dalam mendukung ketertiban dan kedisiplinan dalam berkendara dan mematuhi semua peraturan lalu lintas yang berlaku. Enam, turut serta dalam mendukung program-program pemerintah daerah demi membantu masyarakat dan memajukan kabupaten Bengkalis baik di bidang sosial budaya maupun wisata," terang Ketua KMB, Andi Murthala panjang lebar.

Ditambahkan Andi Murthala, berdasarkan 6 tujuan komunitas di atas, KMB hadir tidak hanya sebagai COD komunitas otomotif sebagai pelopor keselamatan dalam berkendara melainkan juga komunitas yang bergerak di bidang sosial kemasyarakatan, budaya dan wisata.

Masih kata Andi Murthala, sebelumnya di Bequranic Desa Pangkalan Batang Barat pada 28 Februari 2001 juga telah dilaksanakan kegiatan serupa dan 12 anak dikhitan dalam kesempatan itu.

"Selanjutnya tidak menutup kemungkinan akan kita agendakan menjadi kegiatan sosial rutin dengan syarat tentunya tim dokter kita bersiap untuk memberikan bantuan tenaganya melakukan pemotongan kulit (khitanan). Harapan kami, dengan adanya kegiatan ini dapat meringankan beban orang tua untuk menyunatkan anak-anak putranya khususnya di saat pandemi Covid-19 ini masih dirasakan agak susah untuk mendapatkan biaya khitan karena berkurangnya pendapatan. Kegiatan ini juga menandakan bahwa kami sebagai komunitas mobil Bengkalis ingin merubah pola pikir masyarakat bahwa kami tidak hanya komunitas yang memenuhkan jalan saja dengan konvoi konvoi Namun kami turut hadir untuk menjadi komunitas yang peduli terhadap sosial masyarakat sekitar kita kami berharap juga komunitas lainnya bisa mengikuti jejak kami untuk membantu masyarakat sekitar yang membutuhkan masih banyak hal-hal sosial kemasyarakatan lainnya yang akan kami lakukan demi membantu masyarakat agar lebih mendapatkan perhatian kepada kepala desa Kuala alam Kami mengucapkan terima kasih karena sudah bersedia untuk menyediakan sarana sunatan massal ini dengan sangat baik sekali," ungkap Andi Murthala.

Sunat massal kali ini ditangani 3 orang dokter, yang terdiri dari 2 dokter member KMB yaitu dr Bayhaqi,SpB-KBD.FINACS, dr Fadler Hidayat,SpOG,(K).MMRS akrab dipanggil Ale serta dr Hidayatillah Mughni yang merupakan adik kandung dr Fadler yang dalam Bakti Sosial ini sebagai simpatisan.

"Kepada tim dokter KMB, kami juga mengucapkan ribuan terima kasih karena bersedia meluangkan waktu dan tenaganya untuk melakukan proses khitan. Semoga tim dokter dapat bekerja dengan baik, sehat selalu dan mendapatkan pahala jariyah atas apa yang diberikan. Kepada adik-adik kami yang akan disunat, tetap semangat dan beranikan diri untuk menjadi akhil baligh, cepat sembuh dan diberikan kesehatan selalu serta dapat beraktivitas kembali seperti biasa," harap Ketua KMB, Andi Murthala di akhir sambutannya seraya kembali menambahkan bahwa setelah selesai dikhitan, seluruh anak-anak tadi diantar ke rumah masing-masing dan juga ucapan kata maaf atas segala kekurangan dan kekhilafan.

Sebelum dikhitan, panitia menyerahkan bingkisan kepada anak-anak yang diserahkan Kades Sudihartono, Ketua KMB Andi Murthala, dr Fadler Hidayat, dr Bayhaqi, dr Hidayatillah Mughni, Suroso, Kepala Bidang Sosial Kemasyarakatan Hendra Jeje, Dewi staf desa dan terakhir diserahkan Waka Tedy Nofrianto alias Ucox.

Untuk keberkahan acara, Kepala Bidang Keagamaan, Suroso yang dipercaya sebagai Ketua Panitia Pelaksana memimpin pembacaan do'a. Selanjutnya, Kades Desa Kuala Alam Sudihartono pula memberikan sambutan

"Syukur kehadirat Allah SWT karena dengan rahmat Allah lah kegiatan bakti sosial yang diadakan oleh KMB ini tergugah. Mungkin program komunitas ini bertujuan untuk memberi atau mengatasi kesulitan-kesulitan ekonomi dalam waktu pandemi Covid-19 ini sehingga terjadilah kegiatan-kegiatan seperti sunat massal ini. Mungkin ada kegiatan-kegiatan lain yang akan mereka lakukan lagi kedepannya mengingat komunitas ini bukan hanya kumpul di jalan saja tetapi ada sedikit hal-hal positif yang dilakukan komunitas ini. Selalu pemerintah desa sangat merespon hal-hal seperti ini sehingga kami dalam keadaan bagaimanapun harus siap membantu. Kami bukan hanya KMB yang kami support, kegiatan-kegiatan lain juga akan tetap kami support selagi itu bersifat bakti sosial, kemasyarakatan atau kegiatan-kegiatan lainnya yang bersifat kami Pemerintah Desa Kuala Alam siap membantu," kata Kades Sudihartono kepada potretnews.com, Ahad (7/3/2021) setelah selesainya acara.

M Ardiansyah akrab dipanggil Syah, pelajar kelas 3 di Desa Penampinl adalah anak yang pertama sekali dikhitan. "Semangat. Tak same tapi sedaghe," ungkap anak kedua pasangan Rudiyanto dan Samsinar yang wajahnya terlihat sedikit pucat tapi setelah proses "Potong Kulit" terlihat asik ber-Mobile Legent-nya yang sesekali merasakan sakit kala jarum suntik ditusuk dokter ke burungnya.

"Member yang berlebihan rezeki bisa menyisihkan sedikit harganya dalam rangka kegiatan sosial KMB. Jika di luar komunitas ingin memberikan sumbangan dalam kegiatan sosial kami di KMB, bisa menghubungi kami atau langsung ke sekretariat kami yaitu Syukri Komputer di Jalan Bantan, Toyota Agung Bengkalis Jalan Lembaga atau sekretariat ketiga kami di Dzakki Gorden Jalan Kelapapati Tengah. Sebagai Ketua Umum KMB, saya sangat bangga dan senang kepada member yang ikut berpartisipasi dengan menyisihkan sedikit hartanya untuk kegiatan bidang sosial ini. Dan saya merasa puas sekali karena kegiatan ini dapat terlaksana dengan baik tentunya atas dukungan dan kerjasama dari tim dokter kita," tutur Ketua Andi Murthala dari ruang khitanan.

"Hujan bukanlah suatu penghalang bagi suatu kegiatan. Pada prinsipnya semakin banyak halangan dan semakin kita tertantang, Insya Allah akan mendapatkan pahala yang lebih. Niat baik adalah sifat mulia," kata Suroso pula dengan menambahkan sebuah ayat Al Qur'an Surah Al Maidah ayat 2 yang artinya "dan tolong menolong lah kamu dalam (mengerjakan) kebaikan dan taqwa, dan jangan tolong menolong dalam berbuat dosa dan permusuhan beriring ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan dalam kegiatan khitanan massal ini dengan menyerahkan semuanya kepada Allah SWT untuk memberikan balasan yang setimpal.

dr Fadler pula mengucapkan syukur atas nikmat sehat sehingga dirinya bersama tim dapat melaksanakan tugasnya. "Dengan kegiatan ini kami merasakan syukur kepada Allah SWT karena bisa sedikit berbagi meringankan beban masyarakat akibat terdampak pandemi Covid-19. Terima kasih kepada seluruh member, kepada ketua juga kepada Om Suroso yang bisa dikatakan bintang yang bergerilya terus ke desa mencari anak-anak dhuafa yang menjadi peserta sunat massal. Kepada dokter Bayhaqi dan dokter Hidayatillah Mughni yang meluangkan waktunya untuk kegiatan ini yang seharusnya hari libur untuk beristirahat yang sehari-hari bertugas di RSUD Bengkalis. Semoga kegiatan kami ini terus Istiqomah dan berlanjut mungkin saja di Pulau Rupat atau luar Pulau Bengkalis ini, Insya Allah," ucap dr Fadler pula.

Ucapan terima kasih disampaikan dokter Fadler kepada masyarakat, media dan seluruh yang terlibat. "Saya atas nama dr Fadler Hidayat,SpOG, Konsultan, Master Management Rumah Sakit, pertama berharap kegiatan ini dapat dilaksanakan secara kontinyu dan Istiqomah sesuai dengan visi misi Kabupaten Bengkalis yang sudah disusun Bupati Bengkalis Buk Kasmarni untuk mendekatkan kesehatan kepada masyarakat. Kami sangat berharap, semoga kegiatan kami ini kedepannya mendapat dukungan dari Pemkab Bengkalis sehingga kami bisa dijadikan mitra atau digandeng untuk berbuat lebih luas lagi," harap dr Fadler. ***

Kategori : Bengkalis, Umum
wwwwww