Tumpukan Sampah di Pekanbaru tak Diangkut; Keluarkan Aroma Busuk dan Banyak Ulat

Tumpukan Sampah di Pekanbaru tak Diangkut; Keluarkan Aroma Busuk dan Banyak Ulat

Tumpukan sampah di Pasar Pagi Arengka/DETIK.com

Selasa, 05 Januari 2021 11:23 WIB

PEKANBARU, POTRETNEWS.com — Pemandangan tak sedap terlihat beberapa hari terakhir. Tumpukan sampah berceceran di Pasar Pagi Arengka, Kota Pekanbaru, Riau. Pedagang dan masyarakat mulai terganggu tumpukan sampah tersebut.

Berdasarkan pantauan pada Selasa (5/1/2021), tumpukan sampah terlihat sudah mulai membusuk di Pasar Pagi Arengka. Tak hanya di satu titik, terlihat pula sampah menumpuk di beberapa jalan protokol dengan julukan Kota Madani.

Terlihat dua mobil pengangkut sampah di lokasi untuk mulai membersihkan. Namun kondisi sampah yang banyak disebut tak cukup mengangkut sampah yang datang dari aktivitas pasar dan masyarakat sekitar.

"Kalau dilihat ini lebih dari 10 truk, bahkan bisa 15-20 truk. Lama ini nggak diangkut," ujar seorang petugas pengangkut sampah saat ditemui di lokasi. Sementara pedagang Pasar Pagi Arengka, Emy (38), saat ditemui di lokasi mengaku sangat terganggu dengan tumpukan sampah tersebut. Bahkan, pedagang dan masyarakat sudah resah.

"Sudah mulai terganggu. Ini kalau dilihat tumpukannya sudah lebih dari seminggu dan bau busuk," kata Emy, melansir detikcom.

Emy mengaku selama ini sampah diangkut setiap hari. Namun belakangan tak terlihat mobil datang mengangkut sampah pasar tersebut. "Biasa jam 10 pagi sudah diangkut, sudah bau ini, pembeli terganggu dan lewat juga susah," katanya.

Emy berharap Pemerintah Kota Pekanbaru segera bertindak cepat. Mengingat sampah kini mulai membusuk dan keluar aroma tak sedap. "Minta cepat diangkut, sudah mulai busuk. Kan banyak ulat-ulat itu, terutama sampah yang basah," kata Emy yang berjualan ikan tersebut. ***

Editor:
Akham Sophian

Kategori : Pekanbaru, Umum
wwwwww