Perlu Kesabaran Ekstra untuk Mengurus Kartu ATM yang Terblokir di Kantor Cabang BRI Pekanbaru

Perlu Kesabaran Ekstra untuk Mengurus Kartu ATM yang Terblokir di Kantor Cabang BRI Pekanbaru

Nasabah BRI di Pekanbaru mengantre hingga di halaman kantor cabang/POTRETNEWS.com/RACHDINAL.

Senin, 21 Desember 2020 16:07 WIB
Rachdinal

PEKANBARU, POTRETNEWS.com — Sejumlah nasabah Bank Rakyat Indonesia (BRI) di Pekanbaru, Riau, kesal karena kartu anjungan tunai mandiri (ATM) milik mereka diblokir tanpa pemberitahuan apapun dari bank tersebut.

Meski di masa pandemi, terjadi antrean yang begitu panjang di depan Kantor Cabang BRI Jalan Jenderal Sudirman, Pekanbaru, Senin (21/12/2020).

Pantauan potretnews.com, antrean nasabah BRI ini tidak hanya ingin mengurus kartu ATM-nya terblokir, namun ditambah juga dengan antrean nasabah yang ingin mengambil bantuan UMKM.

”Waktu saya mau ambil uang hari Minggu (20/12) ada tulisan kartu Anda tidak dapat digunakan. Nah tadi pagi saya ke Kantor Cabang Pembantu (KCP) BRI di Jalan Ahmad Yani katanya terblokir, tak tahu apa penyebabnya. Kata satpamnya kartu saya terblokir karena sudah lecet,” ungkap salah satu nasabah BRI bernama Budi Sepfudin kepada potretnews.com, Senin (21/12/2020).

Budi melanjutkan, setelah dirinya keluar dari KCP BRI di Jalan Ahmad Yani, Pekanbaru ternyata banyak nasabah BRI yang mengeluh lantaran kartu ATM miliknya juga terblokir.

”Pas saya keluar dan bertanya ke nasabah lainnya, mereka mengaku kartu ATM-nya juga di blokir. Berarti bukan saya saja kalau begitu, kan tidak logis kalau cuma lecet kartunya terblokir?” ujarnya.

Kemudian Budi juga menyitir tanggapan dari pihak BRI yang mengatakan kalau sudah terblokir maka kartu harus diganti. ”Menurut pihak KCP BRI Ahmad Yani, kalau sudah terblokir harus ganti kartu, tapi pas mau diganti stok kartu ATM Simpedes malah habis. Makanya saya ke KC BRI Sudirman, ternyata pas sampai di sini juga ramai yang mengantre untuk mengurus kartunya yang terblokir,” tukasnya.

Pada bagian lain Budi mengaku kecewa terhadap pelayanan BRI, sehingga dirinya terpaksa meliburkan diri seharian alias tidak bekerja satu hari dikarenakan mengurus kartu ATM-nya akibat dari pemblokiran secara sepihak dan tanpa pemberitahuan dari BRI. ***

Kategori : Pekanbaru, Umum
wwwwww