Ada Warung Berbagi di Pekanbaru; Makan Sepuasnya, Bayar Seikhlasnya, tak Bayar tidak Apa-Apa…
Warung Berbagi yang yang memberikan sarapan pagi gratis kepada masyarakat Pekanbaru/KOMPAS.com |
Sementara itu, Kasat Lantas Polresta Pekanbaru Kompol Emil Eka Putra menjelaskan, warung sarapan pagi gratis ini dibuka dua kali seminggu, yaitu Selasa dan Jumat. Warung dibuka mulai pukul 07.00-09.00 WIB. Warung sarapan pagi gratis ini sudah dibuka sejak Juni 2020, atau sudah berjalan lebih kurang empat bulan.”Warung ini saya buka bersama keluarga. Tujuan kami untuk berbagi kepada masyarakat di masa pandemi Covid-19 ini," ungkap Emil saat ditemui Kompas.com di warungnya, Selasa.Ia mengatakan, menu sarapan pagi dibuat berbeda setiap kali dibuka. Begitu juga dengan minuman yang disediakan, yakni teh, kopi, sirop dan air putih. Pembuat sarapan adalah istrinya, Meme bersama ibu mertuanya. Selain itu, mereka juga melayani pengunjung.Bahkan, Emil sendiri sesekali juga ikut melayani pengunjung apabila tidak sibuk sebagai Komandan Polisi Lalu Lintas di Polresta Pekanbaru. Emil mengatakan, siapa saja dan dari kalangan mana pun boleh makan di Warung Berbagi.”Di sini tidak ada kasir, tidak ada dipatok harga. Kalau ada yang bayar alhamdulillah, tapi kalau tidak bayar tidak apa-apa," kata Emil.Syarat bagi pengunjung
Namun, ia menegaskan bahwa setiap pengunjung harus mematuhi protokol kesehatan untuk mencegah Covid-19, seperti menggunakan masker, menjaga jarak dan mencuci tangan pakai sabun. Pihaknya juga telah menyiapkan tempat cuci tangan dan hand sanitizer buat pengunjung."Yang tidak pakai masker tidak boleh makan di sini. Pengunjung harus menggunakan masker, menjaga jarak dan cuci tangan pakai sabun sebelum sarapan di warung kita," tegas Emil. Setelah empat bulan berbagi di tengah pandemi Covid-19, saat ini Emil mengaku mendapat banyak dukungan. Ada warga yang menyumbangkan makanan, kue dan juga uang."Alhamdulillah, sekarang banyak yang membantu kita, baik itu tenaga, waktu dan juga ada uang," kata Emil. Ia berharap, dengan adanya warung sarapan pagi gratis ini, setidaknya dapat membantu masyarakat.”Setidaknya kami dapat berbagi kepada yang membutuhkan, karena masa pandemi ini banyak masyarakat yang kehilangan pekerjaan. Insya Allah warung ini berjalan terus sampai saya tidak mampu lagi,” tutur Emil. ***Editor:
Akham Sophian