Seorang Wanita Telanjang di Jalanan Diduga Depresi, Benarkah Suami dan Anaknya Meninggal karena Covid-19?

SURABAYA, POTRETNEWS.com — Seorang wanita di Surabaya yang diduga sedang mengalami gangguan mental berkeliaran di jalan tanpa mengenakan pakaian alias bugil.

Hal itu terlihat dari sebuah video yang diposting oleh Filipus diakun twitter miliknya @filipus_nove pada tanggal 9 Juni, seperti dilansir dari detik.com.

Akun Filipus tersebut memberi caption bahwa perempuan yang telanjang di dalam video tersebut adalah seorang dokter gigi di Surabaya yang sedang depresi. Adapun penyebab depresi menurut caption video itu karena suami dan anaknya meninggal karena Covid-19.

Namun keterangan soal suami dan anak dari wanita itu yang disebut meninggal karena Covid-19 dibantah Darojat, ketua RT setempat. Menurut Darojat, suami dan anak perempuan tersebut dalam keadaan baik.

”Tidak benar kalau suami dan anaknya meninggal karena Covid-19," kata Darojat, Kamis (18/6/2020) dikutip dari detik.com. "Tidak benar kalau meninggal karena Corona. Anak dan suaminya masih hidup dan dalam keadaan baik," ujarnya.

Darojat mengatakan perempuan yang telanjang tersebut memang terkadang depresi namun tidak sampai melepas baju seperti yang terlihat pada video yang viral itu.

”Saya kurang tahu persis apakah dia punya depresi. Tapi dulu pernah saat kelahiran anaknya yang ke berapa gitu, beliau depresi. Tapi gak seperti yang viral gitu. Ini saja sudah lama bertahun-tahun gak depresi, itu menurut keterangan pembantunya saat saya tanya," jelasnya.

Saat ditanyakan mengenai waktu kejadian perempuan tersebut depresi dan telanjang, Darojat tidak bisa mengingat kapan pastinya. Namun sepengetahuannya, kejadian itu terjadi sekitar hari raya Idul Fitri 1441 H lalu.

Salah seorang yang menyaksikan kejadian itu, Siti (37), yang berdagang di sekitar lokasi membenarkan adanya peristiwa seorang perempuan telanjang itu.

Menurutnya kejadian itu terjadi pada Senin 1 Juni kira-kira pukul 12.00 siang. "Iya benar. Perempuan itu telanjang dan jalan di sini (trotoar Jalan Kenjeran). Waktunya itu pas hari Senin tanggal 1 Juni,” beber Siti. ***

Editor:
Akham Sophian