Napi yang Baru Keluar Penjara karena Asimilasi Corona di Pekanbaru Kembali Beraksi, Curi 46 HP dan Laptop

Napi yang Baru Keluar Penjara karena Asimilasi Corona di Pekanbaru Kembali Beraksi, Curi 46 HP dan Laptop

Gambar hanya ilustrasi. (KOMPAS.com)

Kamis, 23 April 2020 02:29 WIB

PEKANBARU, POTRETNEWS.com — Bukannya introspeksi dan berbuat kebajikan, dua orang narapidana yang mendapat asimilasi karena wabah virus vorona di Pekanbaru, Riau, kini kembali dipenjara.

Sebab, keduanya berkomplotan bersama dua pelaku lain melakukan pencurian laptop dan puluhan handphone di toko Aneka Ponsel di jalan Cempaka nomor 64 Kelurahan Padangterubuk, Pekanbaru.

”Ada 4 orang pelaku melakukan pencurian di toko ponsel tersebut. Dua di antaranya merupakan napi asimilasi, dan dua pelaku lainnya merupakan residivis," kata Kanit Reskrim Polsek Kota Pekanbaru, Iptu Bahari Abdi, Rabu (22/4/2020), dilansir dari merdeka.com.

Abdi menyebutkan, keempat pelaku yakni FW (29), RGC (27), RV (40) dan DS (28). Keempat warga Pekanbaru itu beraksi bersama 1 pelaku lainnya yang juga napi asimilasi inisial J, namun berhasil kabur.

”Mereka mencuri 46 handphone berbagai merek dan sebuah laptop bermerek Toshiba yang berhasil dibawa kabur para pelaku. Kerugian yang dialami korban mencapai Rp 50 juta," jelasnya.

Setelah pelaku lolos, korban membuat laporan polisi ke Polsek Kota Pekanbaru. Berbekal keterangan korban dan sejumlah petunjuk, polisi melakukan penyelidikan. Hingga akhirnya, para pelaku berhasil ditangkap.

Petugas menyita sebuah gunting besi berwarna merah, sebatang linggis ukuran sedang, satu unit laptop merek Toshiba warna abu-abu, 3 unit HP Samsung duos, 3 unit HP Nokia, 2 unit HP Oppo, 1 unit HP Vivo, 1 unit HP Xiaomi, 1 unit HP Sony, 1 unit HP BlackBerry, 1 unit HP lipat merek Eagle, serta 1 unit HP Evercross.

Para pelaku juga beraksi di lokasi lain. Sebab, polisi menyita sejumlah ponsel dari toko berbeda. Dari wilayah Kabupaten Kampar, barang buktinya berupa 1 unit TV LED merek Toshiba 32 inci warna hitam, 1 unit TV LED merek Sharp 32 Inci warna putih.

Selain itu, ada juga 1 unit CPU komputer merek LG serta keyboard warna hitam, 1 unit monitor komputer merek LG 14 inci warna hitam, 1 unit monitor komputer merek Samsung 14 inci warna hitam. 1 unit komputer all in one merek Lenovo 21 inci serta keyboard dan mouse warna putih.

Kemudian 1 unit komputer all in one merek Asus 21 inci warna cream, 1unit amplifier merek Toa warna hitam, sebuah speaker merek JBL warna biru berbentuk bulat, 1 paket gulungan kabel TV dan kabel HDMI les hitam merah serta antena TV, dan 2 buah remote TV warna hitam.

”Untuk motifnya, pengakuan mereka untuk kebutuhan sehari hari. Namun kita masih terus lakukan pemeriksaan secara intensif. Termasuk juga melakukan pengembangan untuk membekuk satu pelaku lain yang berhasil kabur," tandasnya. ***

Kategori : Pekanbaru, Hukrim
wwwwww