Home > Berita > Umum

Ikuti Arahan Mendagri, PKK Siak Tempa Kadernya Jadi Agen Perubahan Masyarakat

Ikuti Arahan Mendagri, PKK Siak Tempa Kadernya Jadi Agen Perubahan Masyarakat

Rasidah Alfedri dalam sebuah acara PKK.

Kamis, 26 September 2019 19:48 WIB
Sahril Ramadana
SIAK, POTRETNEWS.com - Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Siak Rasidah Alfedri memastikan, kader PKK di daerahnya akan bergerak sesuai arahan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo. Sebelumnya, pada acara Jambore Nasional Kader PKK di Hotel Mercure Ancol, Jakarta, Rabu (25/9/2019) kemarin, Tjahjo Kumolo menekankan agar seluruh kader bertugas sebagai agen perubahan di masyarakat.

Selain itu, Tjahjo juga menuntut agar kader PKK sebagai penggerak perubahan dan memiliki cara pandang visioner, sehingga mampu menghadapi dan memanfaatkan setiap peluang dan tantangan dengan bijak yang sejalan dengan proses pelaksanaan pembangunan.

”PKK juga diminta agar memanfaatkan kecanggihan teknologi dan informasi. Selain itu, memperkuat bidang pendidikan untuk mewujudkan kualitas SDM lebih baik lagi," kata Rasidah kepada potretnews.com, Kamis (26/9/2019) via pesan WhatsApp.

Sebab, kata Rasidah, sampai saat ini pengetahuan masyarakat Siak masih kurang terkait pentingnya menjaga kesehatan pribadi maupun lingkungan. Apalagi, di Siak masih ada masyarakat tergolong kurang mampu.

”Belum lagi masalah stunting dan gizi anak yang hampir ada di 14 kecamatan se-Kabupaten Siak,” sebutnya.

Kendati begitu, dibanding Pemprov Riau, persentase angka sunting di Siak lebih kecil. Bahkan upaya sosialiasi selalu dilakukan untuk penanggulangan dan pencegahan.

”Kalau detailnya saya tak ingat. Namun, dibanding provinsi dan nasional kita sangat kecil. Pencegahan pun kita lakukan dengan menggandeng kader posyandu se-Siak dan Dinas Kesehatan," jelasnya.

Kemudian di bidang ekonomi, Mendagri juga meminta agar kader PKK dapat berperan dalam penguatan sektor ekonomi kerakyatan seperti UKM, dengan memanfaatkan potensi dan sumber daya yang ada.

”Produk UKM lokal kita sebenarnya sudah ada, yakni masakan berbahan ikan. Kita kerjasama dengan Dinas Perikanan Siak. Bahkan, tiap posyandu kita berikan makanan olahan dari ikan ini," terangnya.

Selain itu, kader PKK juga ikut mempromosikan sejumlah objek wisata. Semisal, mempromosikan Istana Siak dan Telaga Hijau. Tidak ketinggalan, ucap Rasidah, pihaknya juga ikut mempromosikan wisata halal dan wisata kuliner lokal serta batik dan tenun Siak.

”Tiap ada kegiatan PKK di provinsi dan nasional, kami selalu memakai batik Siak. Alhamdulillah sekarang batik Siak sudah banyak yang dikenal,” ujarnya. ***

Kategori : Umum, Siak
wwwwww