Kapolri Sebut Ada Kejanggalan Karhutla di Riau, ”Areal yang Kebakar Hanya Hutan Saja, Kebun Sawit Tidak…”

Kapolri Sebut Ada Kejanggalan Karhutla di Riau, ”Areal yang <i>Kebakar</i> Hanya Hutan Saja, Kebun Sawit Tidak…”

Kapolri Tito Karnavian dan Panglima TNI Hadi Tjahjanto saat meninjau lokasi karhutla di Kecamatan Rupat, Kabupaten Bengkalis, Riau, Rabu (13/3/2019) lalu. (KOMPAS.com)

Senin, 16 September 2019 12:18 WIB
PEKANBARU, POTRETNEWS.com - Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian mengungkapkan adanya kejanggalan dalam kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang terjadi di beberapa wilayah Indonesia, terutama di Riau. Kejanggalan tersebut didapat berdasar pengamatannya dari helikopter. "Areal yang kebakar hanya hutan saja, sedangkan areal kebun sawit dan tanaman lainnya tidak terbakar. Hal ini merupakan indikasi adanya unsur kesengajaan," katanya di Pekanbaru, Riau, Senin (16/9/2019).

Sebelumnya, Tito bersama Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Doni Monardo mengunjungi lokasi karhutla di Kerumutan, Kabupaten Pelalawan, Riau, Ahad (15/9/2019).

Doni menuturkan data yang kurang lebih sama dengan yang disampaikan Tito. Dia mengatakan, 80 persen wilayah hutan dan lahan yang terbakar selalu berubah menjadi lahan perkebunan sawit atau tanaman industri lainnya.

Data tersebut, menurut mantan danjen Kopassus ini, didapat dari laporan Bupati Pelalawan Muhammad Harris. Data yang kurang lebih sama juga ditunjukkan Global Forest Watch di laman resminya.

Dari hasil analisis Global Forest Watch memperlihatkan, titik api (fires spot) berada di luar kawasan konsesi sawit atau konsesi hutan industri, 85 persen areal kebakaran di luar konsesi sawit. Data tersebut dari 1 Agustus hingga 14 September 2019. ***

Berita ini telah tayang di okezone.com dengan judul "Kapolri Sebut Kebakaran Hutan di Riau Ada Unsur Kesengajaan"

Editor:
Akham Sophian

Kategori : Lingkungan, Riau
wwwwww