Home > Berita > Umum

Asesmen 50 Pejabat di Siak, Asisten III Akui Ada yang Tak Bisa Operasikan Komputer, Lho Kok!

Asesmen 50 Pejabat di Siak, Asisten III Akui Ada yang Tak Bisa Operasikan Komputer, Lho Kok!

Foto Asisten III Jamaluddin/ISTIMEWA

Selasa, 30 April 2019 01:19 WIB
Sahril Ramadana
SIAK,POTRETNEWS.com  - Pemerintah Daerah Kabupaten Siak mulai melaksanakan penilaian kompetensi dan potensi kepada 50 orang pejabat struktural eselon II dan III. Kegiatan ini digelar di salah satu hotel di Siak, Senin (29/4/2019).

Asisten Administrasi Umum Sekdakab Siak Jamaluddin mengatakan, kompetensi pejabat eselon II dan III ini dilakukan untuk mewujudkan Sumber Daya Manusia (SDM) aparatur yang mumpuni, serta sebagai penggerak utama mewujudkan visi dan misi tujuan organisasi pemerintah, tercipta pemerintahan yang bersih dan berwibawa (good governance) serta mewujudkan pelayanan publik yang baik, efisien, efektif dan berkualitas.

"Pegawai Negeri Sipil diharapkan dapat menjalankan tugas sesuai kualifikasi kompetensi dan bidang ilmu yang dimilikinya. Untuk itu diperlukan proses assessmen untuk menguji kompetensi," ata Jamal.

Pelaksanan asesmen kali ini, kata Jamal juga berbeda teknisnya dari proses assessmen yang pernah dilaksanakan sebelumnya, dimana pelaksanaan penilaian dilakukan dengan mengunakan sistem CAT, seperti tes CPNS.

"Sejumlah peserta assessmen terutama pejabat eselon II, ada yang beberapa bulan lagi akan memasuki masa pensiun, dan ada juga peserta yang tidak dapat mengoperasikan computer. Terkait hal ini kami harapkan menjadi perhatian para assesor," Kata Jamal.

Sementara itu Kepala Biro Sumber Daya Manusia Polda Riau selaku assesor, Kombes Eka Satria Bhakti mengatakan, proses assessment saat ini sudah menjadi sebuah kewajiban instansi pemerintahan.

"Assesmen kali ini para assesor berjumlah 30 orang. Bapak/ibu tidak perlu khawatir dengan jam terbang mereka, karena mereka sudah sering melakukan assessment," kata Eka.

Tim asesmen yang dimiliki Mabes Polri kata dia sudah terbentuk sejak 2009, sedangkan untuk Polda Riau saat ini sudah melakukan kerjasama dengan lima pemerintah kabupaten dan kota se Provinsi Riau.

"Kerjasama ini memang kali pertama dengan Polda Riau.Assessment Center ini dilakukan untuk memotret seberapa jauh kompetensi, penampilan, pengetahuan, dan sikap kerja bapak/Ibu dalam melaksanakan pekerjaan sehari-hari," kata dia.

Dia menambahkan, proses assessment ini tak berhenti sampai tahapan ini saja, namun selanjutnya akan ada pengukuran indeks keberhasilan para peserta.

"Proses asesmen ini yang menjadi syarat ASN untuk menempati jabatan eselon tertentu. Jadi tingkat akurasinya harus berkisar 70 persen," ujarnya.***

Kategori : Umum, Siak, Riau
wwwwww