Diresmikan Menteri PANRB, Wali Kota Firdaus Ingin Mal Pelayanan Publik Jadi Penarik Investor ke Pekanbaru

Kamis, 07 Maret 2019 19:31 WIB
diresmikan-menteri-panrb-wali-kota-firdaus-ingin-mal-pelayanan-publik-jadi-penarik-investor-keMenteri PANRB Syafruddin menandatangani prasasti peresmian Mal Pelayanan Publik (MPP) Pekanbaru.
PEKANBARU, POTRETNEWS.com - Mal Pelayanan Publik (MPP) Pekanbaru resmi dibuka oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Drs Syafruddin MSi pada Rabu (6/3/2019). Kegiatan yang berlangsung di halaman Kantor Wali kota Pekanbaru itu, juga dihadiri oleh Sekjen Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Hadi Prabowo, Gubernur Riau Syamsuar, Wakil Gubernur Riau, Kapolda Riau, Wali Kota Pekanbaru, Wakil Wali Kota, dan sejumlah pejabat di lingkungan pemerintah kota.

Kegiatan diawali dengan tari persembahan dan pemberian sekapur sirih kepada Menteri PANRB dan tamu undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Wali Kota Pekanbaru Firdaus menyebut, Mal Pelayanan Publik tersebut merupakan tahapan pertama yang dibuat dalam kompleks kantor wali kota dalam pelayanan publik. Nantinya kompleks tersebut  akan dijadikan  semuanya untuk pelayanan publik secara bertahap untuk pembangunannya.

Dikatakan Firdaus, untuk tahap kedua akan direnovasi gedung B yang ada di bagian belakang kantor yang juga untuk pelayanan publik. Menurut wali kota, pemkot menyiapkannya untuk melayani kependudukan dan catatan sipil. Sementara gedung C direncanakan juga bisa dibangun tahun ini. Semua yang ada di kompleks wali kota sekarang akan direnovasi sebagai untuk pelayanan publik.

”Dan alhamdulilah untuk Mal Pelayanan Publik sendiri sudah dapat dinikmati saat ini. Selain untuk memudahkan kepengurusan izin bagi masyarakat, diharapkan dengan adanya MPP ini dapat menjadi penarik investor ke Pekanbaru, sehingga menjadikan Pekanbaru sebagai pusat kota yang maju," katanya.

Gubernur Riau Syamsuar juga berharap, dengan adanya Mal Pelayanan Publik ini memberikan kemudahan bagi masyarakat, khususnya masyarakat kota Pekanbaru, dan dinas yang terkait juga harus memberikan pelayanan penuh serta optimal.

”Kalau semua layanan perizinan ada di MPP ini, tentunya ini akan mengefisienkan waktu dan biaya. Mari kita maanfatkan kemudahan ini dalam mengurus perizinan," ucap Syamsuar.

Menteri PANRB Syafruddin mengatakan, adanya anggapan bahwa pelayanan pemerintah berbelit, lambat, mahal, tidak pasti dan melelahkan, harus dikikis habis. Kualitas pelayanan publik harus diubah ke dalam tata cara yang enterpreunership, berorientasi hasil, menjawab kebutuhan mendasar, cepat, mudah, murah, dan memberi kepuasan pada rakyat.

https://www.potretnews.com/assets/imgbank/16052019/potretnewscom_sas5d_1580.jpgMenteri PANRB Syafruddin didampingi Sekjen Kemendagri Hadi Purnomo, Gubernur Riau Syamsuar, dan Wali Kota Pekanbaru Firdaus memotong pita tanda diresmikannya Mal Pelayanan Publik (MPP) Pekanbaru.

Diuraikan, generasi pertama pelayanan terpadu di Indonesia bernama Pelayanan Terpadu Satu Atap (PTSA), kemudain generasi kedua bernama  Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP), dan generasi ketiga adalah MPP, yang dianggap lebih progresif memadukan pelayanan dari pemerintah pusat, daerah dan swasta dalam satu tempat.

”Kehadiran MPP dapat memayungi PTSP, tanpa mematikan pelayanan yang sudah ada sebelumnya. Peran PTSP justru diperluas sebagai motor penggerak MPP,” jelasnya.

https://www.potretnews.com/assets/imgbank/16052019/potretnewscom_k79jg_1581.jpgMenteri PANRB Syafruddin didampingi Gubernur Riau Syamsuar dan Wali Kota Pekanbaru Firdaus Mal Pelayanan Publik (MPP) Pekanbaru.

Acara juga ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) penyelenggara Mal Pelayanan Publik ini oleh pemkot dengan instansi terkait dalam MPP.

Usai pemotongan pita tanda diresmikannya Mal Pelayanan Publik, Menteri PANRB dan Sekjen Kemendagri didampingi wali kota serta Kepala Dinas PMPTSP M Jamil diajak berkeliling mengunjungi gerai-gerai yang ada dalam MPP. ***

wwwwww