Ilustrasi. (sumber: internet)
PEKANBARU, POTRETNEWS.com - Tim Densus 88 Antiteror bersama Polda Riau mengamankan R (29) satu dari empat terduga teroris yang ditangkap. R yang merupakan warga Pekanbaru ini diakui tetangganya tertutup dan kurang pergaulan (kuper). Jeni (35) yang tak lain adalah tetangga R di Jalan Pandan Sakti Kelurahan Labuh Baru Barat Kecamatan Payung Sekaki Pekanbaru ini mengakui perihal tersebut. Karena kupernya, warga sampai tidak mengetahui aktivitas keseharian R.
”R itu orangnya kurang pergaulan. Padahal, dia tinggal di wilayah kami sudah cukup lama,” ujar Jeni, warga yang tinggal di depan rumah R, Senin (11/12/2017).Dikatakan Jeni, R tinggal di rumah permanen yang bercat oranye bersama istri dan seorang putrinya yang masih balita. ”Mereka tinggal disana berempat, bersama ibu mertuanya,” sebut Jeni lebih lanjut.Berbeda dengan R, ibu mertuanya dikenal warga sangat bermayarakat. Jika keluar rumah ibu mertua R sering menggendong cucunya.
”Kalau ibu mertuanya itu baik sekali. Dia sering bertegur sapa dengan masyarakat, ada kegiatan di masyarakat dia sering ada, beda sekali dengan mantunya itu,” cerita Jeni, sebagaimana dilansir
potretnews.com dari
okezone.com.R diduga termasuk salah satu dari kelompok jaringan Jamaah Ansharut Daulah (JAD). Untuk diketahui, pada Oktober 2017, Densus 88 juga telah mengamankan 5 orang yang diduga kelompok JAD. ***
Editor:Akham Sophian