Home > Berita > Siak

Kabar Gembira! Beras Siak Kota Istana Sudah Dapat Dinikmati Masyarakat

Kabar Gembira! Beras Siak Kota Istana Sudah Dapat Dinikmati Masyarakat

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Siak memberikan beras Siak Kota Istana ke masyarakat di Kecamatan Sungaiapit.

Rabu, 19 Juli 2017 14:20 WIB
Sahril Ramadana
SIAK, POTRETNEWS.com  - Masyarakat Kecamatan Sungai Apit, khususnya warga Kampung Teluk Masjid dan Lalang sudah dapat menikmati beras produksi hasil petani Siak.  Pasalnya belum lama ini, Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Siak melakukan penjualan beras Siak Kota Istana itu di Kampung Teluk Masjid, Kecamatan Sungai Apit, Siak, Riau, dengan harga murah.

Masyarakat sangat antusias hadirnya beras murah ini. Beras murah ini, sejatinya bertujuan untuk memotong jalur distribusi dan dapat menstabilkan harga beras di pasaran. Apalagi beras ini bukan berasal dari Bulog. Untuk sementara, pihak DKP juga membatasi masyarakat membeli beras ini, dengan jumlah maksimal 20 kilogram per-kartu keluarga.

Kepala DKP Syahrial mengatakan, beras Siak Kota Istana ini juga sesuai dengan kebijakan ketahanan pangan tahun 2017 dalam memenuhi kebutuhan pangan masyarakat.

"Targetnya bisa swasembada beras dan jagung. Selain itu meningkatkan produksi kedelai, gula, daging sapi/kerbau serta meningkatkan produksi dua komoditas pangan strategis yaitu cabe merah dan bawang merah,"kata dia, belum lama ini.

Mengenai memenuhi kebutuhan pangan masyarakat, lanjut Syahrial, saat ini pihaknya juga telah melakukan percepatan yang tepat sasaran, seperti; melaksanakan kegiatan bantuan bibit/benih cabe dan sayuran kepada masyarakat melalui kelompok KWT. Ini dilakukan guna memanfaatkan halaman dan pekarangan rumah sebagai penghasil kebutuhan pokok sehari-hari.

"Bahkan, sampai saat ini bibit yang kita berikan ke masyarakat sudah mencapai 95 ribu batang lebih dan telah tersebar diseluruh Kabupaten Siak,"ujarnya.

Disamping itu, pihak DKP juga melakukan kegiatan stabilitas harga dan pasokan pangan pokok terutama beras. Hal ini dilakukan dengan pengembangan usaha pangan masyarakat (PUPM) melalui Toko Tani Indonesia (TTI) yang tersebar di Kota Pekanbaru sebanyak 4 toko, di Kabupaten Siak 3 toko, yakni Perawang, Lubuk Dalam dan di Kecamatan Pusako. Total beras yang beredar di TTI tersebut di atas 28 Ton lebih.

"Beras Siak Kota Istana ini diperuntukkan hanya untuk masyarakat yang berpenghasilan menengah ke bawah dengan melibatkan Gapoktan binaan, yang telah mendapatkan bantuan modal dari pemerintah," terangnya.

Bantuan tersebut disalurkan melalui PUPM atau lembaga distribusi pangan masyarakat (LDPM) sebanyak tiga gapoktan, yakni di Kecamatan Sabak Auh dan Bungaraya sebagai penghasil beras sekaligus memasok ke toko/kedai. Sampai saat ini kata dia, juga terdapat 4 toko/kedai di Kecamatan Siak yakni di Kampung Suak Lanjut. Sementara di Kecamatan Mempura di pasar Geronggang dan di Sungai Apit di Kampung Teluk Masjid dan Lalang, sedangkan yang akan menyusul yakni Kecamatan Minas, Kandis dan Dayun.

Jadi sebelum bulan Ramadhan kemarin lanjut dia, total pemasaran beras Siak Kota Istana ini sudah mencapai 3,2 Ton. Pihaknya juga telah melakukan promosi beras tersebut melalui kegiatan bazar yang ditaja oleh DKP Provinsi Riau di Pekanbaru beberapa waktu lalu. "Responnya sangat positif, ini menandakan beras Siak mampu bersaing dengan beras dari luar daerah, baik dari segi tampilan, rasa maupun kualitas," tuturnya.

“Beras yang diproduksi oleh petani ini juga dapat menjadi tuan rumah sekaligus mewujudkan swasembada pangan di Negeri Istana. Sementara tantangan yang mesti di cermati kedepan yakni produktivitas, kontinyunitas dan kualitas,” pungkasnya. ***

wwwwww