Teken Nota Kesepahaman, Bupati Siak Siap Dukung Fasilitas Umri

PEKANBARU, POTRETNEWS.com - Untuk mewujudkan Tri Darma Perguruan Tinggi, Universitas Muhammadiyah Riau (Umri) dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Siak, Minggu (14/5/2017) teken Memorandum of Understanding (MoU). Penandatanganan dilakukan Rektor Umri Dr H Mubarak MSi dan Bupati Siak H Syamsuar di Aula Umri Kampus 1 Jalan KH Ahmad Dahlan, Pekanbaru.

Bupati Siak menyambut baik MoU ini dan siap mendukung dengan menyediakan fasilitas pendukung berupa posko dan layanan informasi yang dibutuhkan mahasiswa sehingga bisa memberikan pencerahan dan motivasi bagi masyarakat untuk lebih maju.

Aspek kesepahaman yang ditandatangani meliputi pendidikan, pengabdian masyarakat, konsultansi, pengembangan pariwisata dan budaya. Sebagai tindak lanjut MoU tersebut, pada 10 Juli mendatang, Umri akan menerjunkan mahasiswa untuk melaksanakan kuliah kerja nyata (KKN) di beberapa kecamatan di Kabupaten Siak.

Rektor Umri Dr H Mubarak MSi yang didampingi Wakil Rektor II Bakaruddin SE MM, dan Ketua Panitia KKN Doni Winarso MKom, berharap agar MoU ini dapat berjalan dengan baik dan saling menguntungkan kedua belah pihak.

Sementara itu kepada peserta KKN Rektor berpesan agar semua mahasiswa dapat menyesuaikan diri dan bersinergi dengan pemerintah dan masyarakat setempat.

Pada acara penandatanganan MoU itu, Bupati Siak Syamsuar menyampaikan materi pembekalan KKN kepada 500 orang mahasiswa. Hal ini dilakukan sebagai persiapan bagi mahasiswa sehingga benar-benar siap terjun di tengah masyarakat di lokasi yang telah ditentukan.

Sekretaris LPPM Umri Israwati Harahap MSi mengatakan porgram KKN PPM merupakan program tahunan sebagai bagian dari syarat untuk menyelesaikan proses akademik. Untuk penentuan lokasi KKN di Kabupaten Siak dipilih karena ada kesesuaian program pemerintah setempat dengan Umri.

Dijelaskan, mahasiswa peserta KKN PPM di Kabupaten Siak diharapkan dapat membantu melaksanakan program Pemkab Siak. Salah satu program itu adalah mewujudkan keluarga sakinah dengan melakukan pembinaan keagamaan dan ekonomi kreatif bagi masyarakat. ***