Home > Berita > Riau

Tak Nongol di Pelantikan Muhammad Nasir sebagai Sekda Kota Dumai, ke Manakah Said Mustafa?

Tak <i>Nongol</i> di Pelantikan Muhammad Nasir sebagai Sekda Kota Dumai, ke Manakah Said Mustafa?

Muhammad Nasir resmi dilantik sebagai Sekdako Dumai definitif oleh Walikota Dumai Zulkifli AS. (foto: goriau.com)

Jum'at, 10 Februari 2017 12:55 WIB
DUMAI, POTRETNEWS.com - Akhirnya H Muhammad Nasir resmi menjabat sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Dumai Provinsi Riau, sejak hari ini, Jumat (10/2/2017). Dia menggantikan posisi Said Mustafa. Dilansir potretnews.com dari tribunpekanbaru.com, pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (PPTP) Sekda Kota Dumai dilakukan di Pendopo Sri Bunga Tanjung.

Wali Kota Dumai, Zulkfili As langsung melantik HM Nasir yang sebelumnya menjabat sebagai Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Dumai. Pelantikan dihadiri oleh unsur pemerintah kota, Kepala SOPD dan unsur forkopinda, serta unsur intansi vertikal di Kota Dumai. Proses pelantikan berlangsung khidmat.

Pelantikan HM Nasir sesuai Keputusan Wali Kota No.66/BKPP/2017 tanggal 8 Februari 2017 tentang Pengangkatan PPTP Sekda Kota Dumai. Wali Kota Dumai Zulkifli AS mengatakan bahwa Nasir akhirnya terpilih sebagai Sekda Kota Dumai, setelah menjalani serangkaian Seleksi JPTP Sekda Kota Dumai beberapa waktu lalu.

Sesuai hasil penilaian panitia seleksi, Nasir dinyatakan lulus dan meraih poin tertinggi dalam kompetensi bidang. "Jadi sebelum dilantik hari ini, ada serangkaian seleksi yang dijalani," ujar politisi Partai Nasdem ini.
Sementara, dalam laman GoRiau.com ditulis, Said Mustafa tidak terlihat saat pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan Sekdako Dumai yang baru.

Zulkifli As juga dikabarkan sudah menandatangani pindahnya Said Mustafa ke Pemerintah Provinsi Riau. Seleksi terbuka JPTP Sekdako Dumai melalui proses seleksi administrasi. kompetensi manajerial dan kompetensi bidang. Terlihat dalam pelantikan Sekdako Dumai, Wakil Bupati Bengkalis Muhammad. Ke manakah Said Mustafa? ***

Editor:
Hanafi Adrian

wwwwww