Perlebar Sayap di Pekanbaru, Perusahaan Asal Ceko Bukukan Pembiayaan Sedikitnya Rp5 Miliar dari 1.500 Pelanggan

PEKANBARU, POTRETNEWS.com - PT Home Credit Indonesia sebagai perusahaan internasional penyedia jasa pembiayaan multiguna telah melayani pelanggan di Kota Pekanbaru, Riau, sejak awal bulan Juli 2016 lalu. Bahkan, sejak resmi beroperasi di Pekanbaru, PT Home Credit Indonesia telah berhasil membukukan pembiayaan sekitar Rp5 miliar kepada lebih dari 1.500 pelanggan.

Penjelasan itu disampaikan oleh CEO PT Home Credit Indonesia, Jaroslav Gaisler yang berkesempatan langsung mengumumkan perluasan bisnisnya di Pulau Sumatera, yakni Kota Pekanbaru. Perusahaan internasional penyedia jasa pembiayaan multiguna ini ternyata berasal dari Ceko yang telah berhasil mengepakkan sayap bisnisnya di sepuluh negara, di antaranya Ceko, Slovakia, China, Indonesia, Filipina, Amerika Serikat, India.

"Ini salah satu langkah Home Credit Indonesia terus mengembangkan sayap bisnis ke kota-kota besar di Indonesia, salah satunya di Pulau Sumatera," kata CEO PT Home Credit Indonesia Jaroslav Gaisler di Hotel Aryaduta Pekanbaru, Senin (28/11/2016) siang.

Chief External Affairs PT Home Credit Indonesia Andy Nahil Gultom menambahkan, perusahaan pembiayaan yang mengaku mengedepankan sistem terbuka ”blak-blakan” ini, memiliki tujuan dalam membantu mendorong akselerasi pertumbuhan ekonomi daerah melalui dukungan layanan pembiayaan yang bertanggung jawab kepada seluruh lapisan masyarakat terutama bagi masyarakat yang kurang terlayani.

"Seluruh pelanggan Home Credit di Pekanbaru dapat membeli barang impiannya di 79 titik penjualan di seluruh toko mitra kami," ucapnya.

Dia mengimbau masyarakat tak perlu khawatir, karena aplikasi pembiayaan cukup mudah dan proses persetujuannya hanya memakan waktu sekitar 30 menit di seluruh titik penjualan Home Credit Indonesia yang ada di Pekanbaru.

"Masyarakat di Pekanbaru akan lebih mudah dalam mendapatkan produk-produk seperti audio-video, peralatan rumah tangga, televisi, gadget, kamera, laptop dan peralatan kantor," ujarnya. ***