Home > Berita > Rohil

Demi Dongkrak PAD Rohil, 4 Direksi Bertekad Gali Potensi

Rabu, 28 September 2016 18:45 WIB
Advertorial
demi-dongkrak-pad-rohil-4-direksi-bertekad-gali-potensiBupati Rokan Hilir H Suyatno melantik 4 direksi PD Sarana Pembangunan Rohil, belum lama ini.
BAGANSIAPIAPI, POTRETNEWS.com – Sekarang, perusahaan daerah atau PD Sarana Pembangunan Rokan Hilir (Rohil) Provinsi Riau memiliki empat direktur baru. Mereka bertekad akan bekerja keras menggali potensi pendapatan asli daerah (PAD). Salah satu usaha yang dikelolanya SPBU yang ada di Jalan Kecamatan. Dalam beberapa kali hearing dengan DPRD terungkap, PD Sarana Pembangunan Rokan Hilir malah merugi dan mengecewakan berbagai pihak.

Karena tidak begitu menggembirakan dan jabatan sejumlah direksi habis, maka Pemkab Rohil melakukan seleksi penerimaan direksi PD Sarana Pembangunan Rokan Hilir secara terbuka, dengan berbagai persyaratan yang ditetapkan panitia seleksi.

Dan akhirnya, panitia seleksi telah selesai melaksanakan tugasnya, Senin (22/8/16) empat direksi dilantik Bupati Suyatno, Hendra Gunawan, ST (Direktur Utama), Marjaharuddin, SE (Direktur Produksi), Triana Sonya, ST (Direktur Keuangan), Rahmad Hidayat, S.Si (Direktur Umum).

https://www.potretnews.com/assets/imgbank/22092016/potretnewscom_6j55c_592.jpg
Stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Kota Bagansiapiapi, salah satu aset PD Sarana Pembangunan Rohil.

Maka harapan besar agar PAD Rokan Hilir meningkat setelah perusahaan daerah ini ada tertumpu pada pundak direksi, peningkatan berdasarkan sejumlah bidang usaha yang berpeluang untuk dikembangkan.

Bupati Rohil Suyatno member arahan secara garis besar, apa saja peluang usaha yang bisa dikembangkan PD Sarana Pembangunan, mulai dari membenahi SPBU, menjadikan bekas kantor DPRD di Jalan Merdeka Bagansiapiapi untuk hotel, produksi massal sepatu sampai pengembangan dan menggali objek-objek pariwisata.

Khusus untuk objek pariwisata, yang sebut-sebut, kereta gantung di Pulau Pedamaran, mobil pariwisata Ujungtanjung-Bagansiapiapi, Pulau Jemur, Danau Jando Gatal, Parit Bay Park, Pulau Tilan, Danau Napangga sampai Candi Sintong.

Menyikapi hal tersebut, mampukah direksi PD Sarana Pembangunan Rokan Hilir yang baru menapak setiap jejak yang sudah diretas Bupati Suyatno, karena harapan dan mimpi peningkatan PAD cukup besar.

https://www.potretnews.com/assets/imgbank/22092016/potretnewscom_jbvug_593.jpg
Bupati Rokan Hilir H Suyatno dan Ketua DPRD Nasrudin Hasan meninjau lokasi pembangunan objek wisata di Bagansiapiapi.

Untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), Bupati Rohil Suyatno minta Kepala Dinas Pendapatan Daerah, Ferry H Farya belajar kepada mantan Kepala Dispenda Drs H Wan Ahmad Saiful, karena memiliki prestasi cemerlang dalam menggali PAD dimasa bertugas.

Wan Ahmad Saiful mendukung upaya pemerintah untuk menambah ragam usaha Perusahaan Daerah Sarana Pembangunan Rokan Hilir untuk meningkatkan PAD, diantaranya mengelola pariwisata Pulau Jemur menggunakan kapal cepat.

Pengelola tersebut harus punya jiwa mendapatkan deviden bagi daerah serta memiliki jiwa bisnis yang kreatif, jangan pengelola yang bersifat konsumtif. “Sewaktu saya jadi Kepala Dispenda, kami sudah menyurati SPBU, agar memberikan dividen terhadap daerah, namun nyatanya, belum menggembirakan,” ujarnya menyindir pengelolaan salah satu BUMD.

Jika memang Rokan Hilir tidak bisa lagi mengandalkan DBH Migas untuk membiayai pembangunan daerah, maka peningkatan PAD melalui BUMD merupakan jalan yang tepat. “Tapi pengelolanya harus tepat, kalau perlu datangkan tenaga profesional dari luar,” katanya.

Apalagi adanya wacana untuk mengelola 83 sumur minyak yang ditinggal Chevron, Wan Ahmad Saiful hanya bisa tersenyum menyindir, karena untuk mengelola sumur minyak dibutuhkan sumber daya manusia yang handal. “Apa kita mampu?,” tanyanya. (adv/pemkab)

wwwwww