Usai Santap Ikan yang Dikirim dari Tanjungbalai, Puluhan Santri dan Guru Ponpes di Rohil Keracunan Massal, 7 Dirawat Intensif

Usai Santap Ikan yang Dikirim dari Tanjungbalai, Puluhan Santri dan Guru Ponpes di Rohil Keracunan Massal, 7 Dirawat Intensif

Para santri dirawat di puskesmas/klinik di Bagansinembah, Rohil.

Rabu, 17 Agustus 2016 19:35 WIB
PEKANBARU, POTRETNEWS.com - 35 santri Pondok Pesantren Al-Majidiyah Baganbatu Kecamatan Bagansinembah Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) Provinsi Riau terpaksa dilarikan ke puskesmas terdekat. Tujuh di antaranya masih menjalani perawatan, Rabu (17/8/2016) siang. Informasi yang dihimpun dari kepolisian, ada 35 santri yang mengalami keracunan, dari total 200-an orang termasuk guru yang ikut menyantap makanan yang dihidangkan, satu hari sebelumnya (Selasa, red).

"Dugaan sementara keracunan ikan laut. Ada sekitar 20 kilogram ikan disajikan saat itu. Kita sudah mengambil sample ikan tersebut untuk dicek di BBPOM (Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan)," kata Kabid Humas Polda Riau, AKBP Guntur Aryo Tejo.

Ikan itu, dikirim dari Tanjungbalai untuk disantap bersama para santri. Setelahnya, mereka muntah-muntah dan terpaksa dilarikan ke puskesmas/klinik Bagansinembah. Menurut pihak ponpes, tidak semuanya yang ikut makan, lantaran saat dicicipi, bibir mereka terasa gatal.

"Jadi sampai sore ini, ada sekira tujuh orang pihak ponpes yang masih dirawat intensif. Sementara sisanya (dari total 35 orang, red) sudah pulang karena kondisinya sudah pulih," ujar Guntur, Rabu sore. ***

Editor:
Akham Sophian

Sumber:
GoRiau.com

Kategori : Peristiwa, Rohil
wwwwww