Home > Berita > Inhil

Mengalahkan Sekolah di Ibu Kota Kabupaten, di Pelosok Desa Sekayan Inhil Sekarang Ada Gedung SMP Megah Berbiaya Rp3,6 Miliar

Senin, 16 Mei 2016 08:29 WIB
Advertorial
mengalahkan-sekolah-di-ibu-kota-kabupaten-di-pelosok-desa-sekayan-inhil-sekarang-ada-gedung-smpBupati Indragiri Hilir HM Wardan membuka selubung papan SMPN 4 Kemuning.
TEMBILAHAN, POTRETNEWS.com - Komit dalam usaha memajukan dunia pendidikan Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Riau, Bupati HM Wardan, Jumat (13/5/2016) lalu meresmikan SMP Islam Terpadu Yayasan Islamultakdiyah Desa Pancur dan meresmikan SMPN 4 Dusun Portal Desa Sekayan Kecamatan Kemuning. Dalam sambutannya, Bupati sangat mengapresiasi diresmikannya SMP Islam Terpadu yang dibangun oleh masyarakat setempat. "Walaupun tempat yang jauh dan infrastuktur sangat berat, tetapi saya lihat kekompakan masyarakat dalam rangka membangun pendidikan sangat tinggi sekali. Ini merupakan suatu keberuntungan yang sangat besar bagi dunia pendidikan," kata bupati.

Seusai meresmikan SMP Islam Terpadu Yayasan Islamultakdiyah Desa Pancur Kecamatan Keritang, setelah Salat Jumat dan makan siang, Bupati Wardan melanjutkan perjalanan ke Dusun Portal, Desa Sekayan Kecamatan Kemuning. Masih dengan rombongan yang sama, ”bupati kelapa” ini didampingi Anggota DPRD Inhil Edy Haryanto Sindrang dan para pejabat SKPD di lingkungan Setda Inhil.

Agenda Bupati Wardan ke Desa yang jauh di wilayah perbatasan itu, masih dalam tema yang sama, yaitu peresmian sekolah sebagai komitmen beliau dalam memajukan pendidikan di Negeri Seribu Parit.

Desa Sekayan jauh terpencil dari Ibu Kota Tembilahan, untuk sampai ke sana dibutuhkan waktu kurang lebih lima jam dengan melewati medan yang sangat ekstrim, apalagi saat di musim hujan.

Namun siapa sangka, di sana telah dibangun gedung sekolah dengan begitu megahnya, bahkan melebihi sekolah yang ada di ibu kota kabupaten, yaitu SMPN 4 Kemuning, pembangunan sekolah ini adalah hasil kerja sama pemerintah Australia dengan Indonesia, sekolah tersebut dibangun dengan dana sebesar Rp3,6 miliar.

Bersamaan dengan itu juga, Wardan meresmikan sekolah yang berstatus swasta dengan nama SMP Satu Atap 001 menjadi SMPN 5 Kemuning yang peralihan statusnya sudah ditandatangani Wardan sejak 24 Maret 2016.

"Harapan saya timbul spirit semangat dalam rangka meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan yang ada tentunya dukungan wali murid, para orang tua, kesungguhan dari anak-anak didik kita, keseriusan dan kedisiplinan guru-guru dalam melaksanakan tugas," ucap Wardan.

Wardan juga berpesan fasilitas yang telah ada dimanfaatkan dengan sebaik mungkin untuk meningkatkan mutu pendidikan.

"Bangunan yang sudah bagus ini supaya dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya, karena dulu di sini cikal bakalnya sekolah marjinal itu adalah untuk menampung anak-anak yang terpinggirkan dan terdata ada 19 orang, tidak ada gedung, tetapi alhamdulliah masyarakat berbaik hati telah menghibahkan tanah sehingga dapat dibangun gedung ini yang bagus," ujar Wardan. (adv/pemkab/suf)

Kategori : Inhil, Umum, Pemerintahan
wwwwww