Chevron Belum Hitung Kerugian akibat Meledaknya Pipa Gas yang Tertabrak Truk, Ini Penjelasan Manajemen

Chevron Belum Hitung Kerugian akibat Meledaknya Pipa Gas yang Tertabrak Truk, Ini Penjelasan Manajemen

Pipa gas Chevron yang meledak usai tertabrak truk di Jalan Lintas Duri-Pekanbaru kilometer 100 dekat Simpang Intan, Desa Tengganau, Kecamatan Pinggir, Kabupaten Bengkalis, Riau.

Minggu, 15 Mei 2016 16:35 WIB
DURI, POTRETNEWS.com – Manajemen PT Chevron Pacific Indonesia mengaku belum menghitung kerugian akibat meledaknya pipa gas mereka setelah tertabrak truk bermuatan fiber kelapa sawit, Minggu (15/5/2016) pagi tadi sekira pukul 04.30 WIB, di jalan lintas Duri-Pekanbaru, tepatnya kilometer 100, Desa Tengganau, Kecamatan Pinggir, Kabupaten Bengkalis, Riau. Ledakan hebat itu tak hanya menghanguskan truk yang menabrak pipa gas (bernomor polisi B 9488 GG), tetapi juga membuat rumah milik Dimas Yuli (45), yang berjarak sekira 20 meter dari lokasi, rata dengan tanah.

BACA: Ledakan Pipa Gas Chevron di Jalan Lintas Duri-Pekanbaru Nyaris Bikin Celaka Satu Keluarga yang Sedang Tidur Lelap, tapi Rumahnya…

Manajer Komunikasi Chevron Prasasti Asandhimitra menyebut, bahwa kecelakaan tersebut mengakibatkan terjadinya kebocoran pipa gas dan menimbulkan api di sekitar lokasi terjadinya kecelakaan.

"Begitu mendapatkan laporan mengenai kejadian tersebut, tim tanggap darurat PT CPI langsung terjun ke lokasi dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk meminimalisasi dampak dari kejadian ini. Termasuk koordinasi dengan aparat terkait dan masyarakat di sekitar lokasi kejadian," ujar Prasasti.

BACA: Pipa Gas PT Chevron Pacific Indonesia di Dekat Simpang Intan Jalan Lintas Duri-Pekanbaru Meledak

Pihaknya hingga saat belum dapat menghitung berapa kerugian tersebut, lanjutnya. Sekitar pukul 08.00 WIB, api di lokasi kejadian berhasil dipadamkan.

"Saat ini, tim PT CPI memfokuskan pada upaya perbaikan pipa, pembersihan lokasi dan penanganan masyarakat yang terdampak dari kejadian ini. Sejauh ini tidak ada informasi mengenai adanya korban jiwa," ujar Prasasti. ***

Editor:
Farid Mansyur

Sumber:
GoRiau.com

wwwwww