Home > Berita > Riau

Bos Musim Mas, Wilmar, Sinar Mas, RAPP dan Surya Dumai yang Sama-sama Punya Usaha di Riau, Jadi Orang Terkaya di Indonesia pada 2016 Versi Forbes

Bos Musim Mas, Wilmar, Sinar Mas, RAPP dan Surya Dumai yang Sama-sama Punya Usaha di Riau, Jadi Orang Terkaya di Indonesia pada 2016 Versi Forbes

Ilustrasi/Deretan orang terkaya di negeri ini. Bos Musim Mas, Bachtiar Karim (nomor 2 dari kiri, gambar bawah). (foto: sewarga.com)

Kamis, 31 Maret 2016 17:40 WIB

JAKARTA, POTRETNEWS.com - Forbes baru saja merilis daftar orang terkaya dunia dan Indonesia Maret 2016 beberapa waktu lalu. Dalam daftar tersebut, nama Bachtiar Karim muncul sebagai salah satu dari 10 orang terkaya di Indonesia. Seperti dilansir dari beberapa sumber, harta kekayaan Bachtiar Karim disebutkan mencapai US 3,2 miliar dolar Amerika atau setara (Rp 41,6 triliun) dan berhasil menggeser harta kekayaan dua pengusaha yang juga beroperasi di Riau, seperti Eka Tjipta Wijata (Sinar Mas Plantation dan forestry) serta Sokanto Tanoto (RAPP).

Bachtiar Karim adalah Executive Chairman Grup Musim Mas, salah satu pelaku usaha perkebunan besar di Riau yang juga sedang melakukan ekspansi sejumlah wilayah di Indonesia. Di Riau, PT Musim Mas salah satunya beroperasi di Wilayah Kabupaten Pelalawan, Siak, dan Dumai.

Menurut Forbes, tahun 2015 lalu, kekayaan Bachtiar membuat posisinya terdongkrak lima peringkat ke posisi tujuh dari posisi ke-12 daftar 50 orang terkaya di Indonesia. Tahun ini, dia kembali berjaya dengan naik dua peringkat di urutan ke-5 orang terkaya di Indonesia dalam perangkinangan Forbes.

Forbes mencatat, salah satu sumbangan kekayaan Bachtiar berasal dari aset baru pabrik pengolahan minyak kelapa sawit (CPO) yang dibangun Musim Mas bersama mitranya Genting Plantation di Sabah, Malaysia senilai US$ 82 juta.

Melalui beragam jenis produksi hilir kelapa sawit yang dihasilkan pabriknya, Bachtiar seolah tidak terpengaruh oleh rendahnya harga kelapa sawit dan CPO karena bisa menjual produk dengan nilai tambah ke 80 negara di dunia.

Musim Mas tercatat mampu memproduksi produk turunan sawit seperti:Biofuel, Zakuro Bleaching Earth untuk pemurnian minyak dan lemak nabati, Minyak goreng Sunco, Margareta, dan Surya Gold, Suplemen Masester dan Masemul, Oleokimia Mascid, Mascol, dan Mascerol, Lilin, Sabun mandi Lervia, Harmony, Lark, Medicare, Champion, Anita, Wilson, Pizzi, Lemak cokelat CBE Choco, Goldchoc, Chocoxan, serta vitamin E Vitranol.

Selain Bakhtiar karim, Eka Tjipta Wijaya dan Sukanto Tanoto, juga ada nama pelaku usaha yang berbasis di Riau yang juga masuk dalam 50 besar perangkingan Forbes, diantaranya Ciliandra Fangiono (Surya Dumai Grup) dengan kekayaan 1,3 miliar dollar AS dan Martua Sitorus (Wilmar Group) dengan kekayaan 1,13 miliar dollar AS yang sama-sama bergerak dalam industri kelapa sawit dan pengolahannya.

Berikut ini daftar 10 orang terkaya versi Forbes tahun 2016:

1. Urutan 141 dunia. R. Budi Hartono. Rokok dan bank. Kekayaan US$ 8,1 miliar (Rp 105,3 triliun). Bersama dengan kakaknya, Michael, ia menjalankan Grup Djarum yang kini merambah berbagai sektor usaha, salah satu yang paling dikenal adalah Bank BCA.

2.Urutan 146 dunia. Michael Hartono (76). Rokok dan bank. Kekayaan US$ 7,9 miliar (Rp 102,7 triliun). Bersama dengan adiknya, Budi, ia menjalankan Grup Djarum yang kini merambah berbagai sektor usaha, salah satu yang paling dikenal adalah Bank BCA.

3. Urutan 286 dunia. Chairul Tanjung (53). Aneka industri. Kekayaan US$ 4,9 miliar (Rp 63,7 triliun). Bisnis pria yang akrab disapa CT ini sangat beragam, dari perbankan, media, gaya hidup, hiburan, makanan, hingga perkebunan. Melalui CT Corp ia mengendalikan banyak perusahaan, seperti Trans Corp hingga Trans Fashion.

4. Urutan 358 dunia. Sri Prakash Lohia (63). Poliester. Kekayaan US$ 4,2 miliar (Rp 54,6 triliun). Sri adalah pemilik Indorama yang bergerak di sektor petrokimia.

5. Urutan 527 dunia. Bachtiar Karim (59). Manufaktur. Kekayaan US$ 3,2 miliar (Rp 41,6 triliun). Karim adalah pemilik Musim Mas, salah satu raksasa minyak sawit Indonesia.

6. Urutan 854 dunia. Mochtar Riady (86). Aneka industri. Kekayaan US$ 2,1 miliar (Rp 27,3 triliun). Bos Lippo Group ini sekarang menyerahkan operasional perusahaan ke anaknya, James dan Stephen. Cucunya, John juga sekarang ikut berkiprah memajukan perusahaannya.

7. Urutan 906 dunia. Tahir (63). Aneka industri. Kekayaan US$ 2 miliar (Rp 26 triliun). Tahir merupakan pemilik Mayapada Group yang punya anak usaha mulai dari Bank Mayapada hingga Mayapada Hospital.

8. Urutan 959 dunia. Murdaya Poo (75). Aneka industri. Kekayaan US$ 1,9 miliar (Rp 24,7 triliun). Murdaya meraup kekayaan melalui perusahaan miliknya yang bernama Central Cipta Murdaya. Salah satu event yang paling dikenal ia selenggarakan adalah Jakarta International Expo.

9. Urutan 1011 dunia. Peter Sondakh (66). Perusahaan investasi. Kekayaan US$ 1,8 miliar (Rp 23,4 triliun). Perusahaan Peter Sondakh adalah Rajawali Group yang menaungi perusahaan di sektor tambang, perkebunan, hotel, dan transportasi.

10. Urutan 1121 dunia. Eddy Kusnadi Sariaatmadja (62), media. Kekayaan US$ 1,6 miliar (Rp 20,8 triliun). Perusahaan yang ia jalankan adalah Elang Mahkota Teknologi yang merupakan induk dari beberapa perusahaan media, seperti SCTV dan Liputan6.com. ***

Editor:
Mario Abdillah Khair

Sumber:
Detikcom & lain-lain

Kategori : Riau, Umum
wwwwww