Serunya Seminar Jurnalistik Unilak yang Didominasi Para Mahasiswi

PEKANBARU, POTRETNEWS.com – Sebanyak 60 mahasiswa-mahasiswi utusan dari berbagai perguruan tinggi di Pekanbaru, Riau, mengikuti Seminar Jurnalistik dan Fotografi yang diselenggarakan Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Visi Universitas Lancang Kuning (Unilak), Sabtu (20/3/2016). Seminar setengah hari yang digelar di Aula Perpustakaan Unilak, Rumbai itu, mendapat sambutan hangat dari peserta yang didominasi para mahasiswi, apalagi saat mereka mendapatkan kesempatan untuk bertanya langsung dengan narasumber.

”Saya punya hobi membaca dan menulis novel. Tapi setelah mendengar paparan singkat dari narasumber, saya merasa tertarik juga untuk belajar menulis berita. Bagaimana kiat agar bisa dengan mudah membuat tulisan versi jurnalistik,” kata seorang peserta bernama Putri kepada Mario Abdillah Khair SH, Pemimpin Redaksi potretnews.com, narasumber pada pada seminar tersebut.

Sebelumnya, dalam pidato pembukaan, Wakil Rektor III Unilak Dr H Eddy Asnawi SH MH mengatakan, kegiatan jurnalistik merupakan kegiatan yang menuntut seseorang untuk membaca, menguasai dan memahami banyak pengetahuan.

Oleh sebab itu, imbuh Eddy, melalui seminar ini diharapkan peserta bisa belajar banyak bagaimana cara menuangkan suatu ide, gagasan untuk menjadi sebuah tulisan. "Mudah-mudahan bekal dasar penulisan dari hasil seminar bisa bermanfaat untuk mahasiswa," katanya.

Eddy yang juga Ketua Asosiasi Pengajar Hukum Tata Negara - Hukum Administrasi Negara (APHTN-HAN) Provinsi Riau, sempat bercanda karena melihat jumlah peserta dari unsur mahasiswi yang jauh lebih banyak dibanding mahasiswa. ”Tingginya minat mahasiswi untuk mengetahui dasar-dasar jurnalistik melalui seminar ini, sepertinya perlu dibahas pada forum tersendiri,” ucapnya, yang spontan diaplaus oleh para undangan.

Wakil Rektor III Unilak Dr H Eddy Asnawi (nomor 8 dari kiri), Pembina LPM ”Visi” Agus Basri Saptono ST MT (baju batik), dan salah seorang Pendiri/Alumni ”Visi” Mario Abdillah Khair SH (baju putih), bersama pengurus organisasi kemahasiswaan dan penyelenggara acara. (foto: lpm visi unilak)

Sementara pada kesempatan terpisah, Pembina LPM Visi, Agus Basri Saptono ST MT, berharap agar nantinya ilmu yang diperoleh mahasiswa bisa diimplementasikan untuk penguatan media pers kampus masing-masing. Karena dengan adanya media (berbentuk buletin, tabloid dan majalah, red) para mahasiswa dituntut untuk mengisi tulisan, sedangkan menulis dibutuhkan referensi bacaan. ***