Home > Berita > Inhil

Setelah Tulis Surat Perpisahan, Pemuda Inhil Ini Cabik-cabik Tubuhnya dengan Pisau hingga Tewas

Setelah Tulis Surat Perpisahan, Pemuda Inhil Ini Cabik-cabik Tubuhnya dengan Pisau hingga Tewas

Mayat G saat ditemukan tewas bersimbah darah di kamarnya.

Rabu, 20 Januari 2016 10:10 WIB
TEMBILAHAN, POTRETNEWS.com - Sebelum memilih menghabiskan umurnya dengan cara sadis, pemuda di Guntung, Kecamatan Kateman, Inhil, Riau yang berinisial G ternyata sempat menulis pesan. Pesan yang ditulis pada sepucuk surat itu, ditujukan korban untuk kedua orangtuanya dan keluarga besarnya. Adapun isi surat tersebut adalah permintaan maaf korban kepada orangtuanya.

''Mama bapak, aku minta maaf ya, sekeluarga juga,'' sebut Kapolres Inhil, AKBP Hadi Wicaksono membacakan pesan terakhir korban.

Surat itu kemudian diamankan Polsek Kateman sebagai barang bukti, selain itu sebilah pisau garpu yang digunakan korban untuk menyayat tangan dan menusuk perutnya pun serta pakaian korban juga turut diamankan sebagai BB.

Korban, pertama kali ditemukan tewas oleh ayahnya pada Senin (18/1/2016) sekitar pukul 12.00 WIB dengan kondisi yang menggenaskan, dimana pergelangan tangan kirinya putus dan 10 luka tusukan di bagian perut.

Korban bunuh diri dalam kamar yang terkunci dari dalam. Ayahnya melihat adanya percikan darah di celah pintu kamar korban. Kemudian bersama sang istri, ia langsung mendobrak pintu kamar dan menemukan korban telah bersimbah darah.

"Tangan kiri korban putus di bagian pergelangan," jelas Kapolres Inhil, AKBP Hadi Wicaksono kepada GoRiau.com, Selasa (19/1/2016).

Dari hasil olah TKP dan pemeriksaan Dokter Puskesmas Sungai Guntung, dijelaskan Kapolres bahwa korban meninggal dunia akibat pergelangan tangan kiri putus dan luka tusukan di perut sebanyak 10 tusukan.***

(Wawan Setiawan)
Kategori : Inhil, Peristiwa
Sumber:GoRiau.com
wwwwww