Jalan Poros Ukui-Kerumutan ”Kupak-kapik” Diduga karena Sering Dilalui Kendaraan Berat dari Tiga Perusahaan

PANGKALANKERINCI, POTRETNEWS.com -Akses Jalan Poros Ukui Kurumutan sepanjang 32 kilometer, yang berlokasi di Kecamatan Ukui dan Kecamatan Kerumutan, Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau, kian hari kondisinya semakin memprihatinkan. Pada ruas jalan banyak dijumpai lubang menganga berdiameter lebar dan dalam. "Kita imbau perusahaan untuk berpartisipasi aktif untuk merawat jalan poros tersebut. Kalau rusak mereka harus ikut perbaiki, jangan pemerintah saja," kata Anggota DPRD Pelalawan Imustiar SIP, Kamis (7/1/2016).

Rusaknya akses jalan yang menjadi penghubung antarkecamatan tersebut, tidak lain disebabkan oleh banyaknya kendaraan perusahaan yang beroperasi melewati jalan tersebut.

Disebutkan Ketua Komisi III ini, setidaknya ada tiga perusahaan yang menggunakan akses jalan tersebut. Perusahaan dimaksud ialah PT Sari Lembah Subur (SLS), PT Gandahera Hendana dan PT Pertamina Lirik.

"Tiga perusahaan ini wajib melakukan perawatan jalan. Sebab jalan itu merupakan satu-satunya jalan penghubung tiga kecamatan, yakni Kecamatan Ukui, Kecamatan Kerumuatan dan Kecamatan Pangkalanlesung," bebernya.

Diungkapkan Imustiar, hanya dua perusahaan yang terlihat ikut merawat jalan. Mengingat cuaca yang sering turun hujan, sehingga kondisi jalan menjadi "kupak-kapik" (berlubang, rusak, hancur).

"Sebelumnya memang dua perusahaan sudah ikut merawat, terkecuali PT Gandahera Hendana. Karena mobil operasional perusahaan melewati jalan itu, jadi perusahan wajib melakukan perbaikan," tegasnya.

Imustiar menambahkan, saat ini kondisi jalan tersebut dirasakan sangat mengganggu aktivitas masyarakat di tiga kecamatan. ***