TEMBILAHAN, POTRETNEWS.com - Pada kesempatan kunjungan ke Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Plt Gubernur Riau (Gubri), Arsyadjuliandi Rachman juga melihat langsung lahan perkebunan kelapa rakyat yang rusak akibat intrusi air laut. "Inhil sejak dulu memang tidak bisa dilepaskan dari komoditi kelapa rakyat. Keadaan sekarang sangat memprihatinkan, untuk itu kita akan kaji banyak faktor teknis upaya menyelamatkannya,” kata Plt Gubri, Selasa (1/12/2015) di Sungai Luar.Pria yang akrab disapa Andi Rachman itu menyebut, trio tata air yang merupakan urat nadi perkebunan kelapa harus diperbaiki dalam waktu cepat. Salah satu wacana yang tengah dipertimbangkan untuk mempercepat perbaikannya adalah dengan menggunakan biaya anggaran dana desa (ADD)."Penggunaan ADD untuk mengatasi permasalahan ini akan kita diskusikan dengan banyak pihak terkait. Mudah-mudahan dalam waktu dekat kita temukan formulanya agar perekonomian masyarakat kembali membaik,” ujar Andi. ***