Edi Mulyono Gantikan Suparman, Acara Sertijab Kacab Rutan Bagansiapiapi Diwarnai Keharuan
 |
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Provinsi Riau Dr Ferdinand Siagian SH MM menandatangani Berita Acara Serah Terima Jabatan Kacab Rutan Cabang Bagansiapiapi, Kabupaten Rokan Hilir, Senin (19/10/2015). |
Senin, 19 Oktober 2015 21:32 WIB
BAGANSIAPIAPI, POTRETNEWS.com - Kepala Rumah Tahanan Negara (Karutan) Baturaja di Martapura, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) Edi Mulyono Amd IP SSos SH MH kini resmi menjabat sebagai Kacab Rutan Bagansiapiapi, Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau, menggantikan Suparman.
Di hadapan undangan yang tampak terharu, dalam pidatonya usai serah terima jabatan (sertijab) Senin (19/10/2015), Kepala Cabang Rutan Bagansiapiapi yang lama, Suparman mengakui jika peran pemerintah dan masyarakat Kabupaten Rokan Hilir sangat besar membantu membina warga rutan. "Tidak lupa saya ucapkan terima kasih atas kerja sama selama saya bertugas di rutan. Sebanyak 750 orang warga binaan, tentu ini menjadi PR (pekerjaan rumah, red) kita," kata Suparman.Dia menyampaikan permohonan maaf selama bertugas 1 tahun 3 bulan di wilayah itu. Disampaikan juga masih banyak program yang belum dilaksanakan seperti melaksanakan pembangunan di atas lahan lima hektar yang diberikan Pemkab Rohil kepada Rutan Bagansiapiapi. Saat ini, katanya, di atas lahan itu dipergunakan untuk bercocok tanam, seperti tanaman padi dan pembuatan kolam ikan.Sementara karutan yang baru, Edi Mulyono, berjanji meneruskan program kerja yang belum terealisasi di masa pejabat Suparman serta lebih meningkatkan pembinaan rutan. ”Saya ucapkan selamat bertugas di Martapura. Dan, kepada pegawai rutan mohon dukungannya,” kata dia.Edi pada kesempatan itu sempat menyinggung tentang kemungkinan pengusulan peningkatan status cabang rutan menjadi rutan karena telah over kapasitas dan ada lahan tanah bantuan dari pemkab. Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Provinsi Riau Dr Ferdinand Siagian SH MM mengatakan usulan peningkatan status cabang rutan karena over kapasitas akan dilaporkan ke Kementerian Hukum dan HAM RI agar ditindaklanjuti.Tampak hadir pada acara sertijab, Asisten III Bidang Kesra Setdakab Rohil Ali Asfar, Kapolsek Bangko Kompol Nurhadi Ismanto SIK, Perwakilan Kejari Rohil, Camat Sinaboi Abdul Hamid, Perwakilan Kemenag Rohil serta para tokoh.***
Di hadapan undangan yang tampak terharu, dalam pidatonya usai serah terima jabatan (sertijab) Senin (19/10/2015), Kepala Cabang Rutan Bagansiapiapi yang lama, Suparman mengakui jika peran pemerintah dan masyarakat Kabupaten Rokan Hilir sangat besar membantu membina warga rutan. "Tidak lupa saya ucapkan terima kasih atas kerja sama selama saya bertugas di rutan. Sebanyak 750 orang warga binaan, tentu ini menjadi PR (pekerjaan rumah, red) kita," kata Suparman.Dia menyampaikan permohonan maaf selama bertugas 1 tahun 3 bulan di wilayah itu. Disampaikan juga masih banyak program yang belum dilaksanakan seperti melaksanakan pembangunan di atas lahan lima hektar yang diberikan Pemkab Rohil kepada Rutan Bagansiapiapi. Saat ini, katanya, di atas lahan itu dipergunakan untuk bercocok tanam, seperti tanaman padi dan pembuatan kolam ikan.Sementara karutan yang baru, Edi Mulyono, berjanji meneruskan program kerja yang belum terealisasi di masa pejabat Suparman serta lebih meningkatkan pembinaan rutan. ”Saya ucapkan selamat bertugas di Martapura. Dan, kepada pegawai rutan mohon dukungannya,” kata dia.Edi pada kesempatan itu sempat menyinggung tentang kemungkinan pengusulan peningkatan status cabang rutan menjadi rutan karena telah over kapasitas dan ada lahan tanah bantuan dari pemkab. Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Provinsi Riau Dr Ferdinand Siagian SH MM mengatakan usulan peningkatan status cabang rutan karena over kapasitas akan dilaporkan ke Kementerian Hukum dan HAM RI agar ditindaklanjuti.Tampak hadir pada acara sertijab, Asisten III Bidang Kesra Setdakab Rohil Ali Asfar, Kapolsek Bangko Kompol Nurhadi Ismanto SIK, Perwakilan Kejari Rohil, Camat Sinaboi Abdul Hamid, Perwakilan Kemenag Rohil serta para tokoh.***
