Mantap! Bupati Pelalawan Dukung Penegak Hukum Ungkap Pembakar Lahan
 |
Bupati Pelalawan HM Harris (kanan) dan Kapolres AKBP Ade Johan H Sinaga SIK (membelakangi lensa) melambaikan tangan ke arah wartawan sebelum naik ke helikopter meninjau langsung lokasi kebakaran hutan dan lahan di wilayah itu, belum lama ini. |
Rabu, 14 Oktober 2015 14:24 WIB
PANGKALANKERINCI, POTRETNEWS.com – Bupati Pelalawan, Provinsi Riau, HM Harris mendukung upaya pihak aparat hukum dalam mengungkap para pelaku pembakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah yang dipimpinnya.
”Kita mendukung setiap upaya yang diambil para penegak dalam mengungkap para pelaku pembakar hutan dan lahan di Kabupaten Pelalawan," ujarnya menjawab wartawan termasuk potretnews.com, usai upacara HUT ke-16 Kabupaten Pelalawan Pangkalankerinci, Senin (12/10/2015) lalu.Dia berpendapat, penegakan hukum tegas tanpa tebang pilih bagi perorangan maupun perusahaan harus diterapkan oleh para penegak hukum, sehingga memberikan efek jera kepada para pelaku pembakar lahan ini.Sementara itu, Kapolres Pelalawan AKBP Ade Johan H Sinaga SIK yang posisinya saat memberi penjelasan tak jauh dari bupati mengatakan, pihaknya tengah melakukan penyidikan terhadap 9 entitas (2 perusahaan, 1 KUD dan 6 perorangan).Entitas dari kelompok korporasi/usaha yang sedang disik itu yakni, PT Parawira, PT Bukit Raya Pelalawan dan Koperasi Unit Desa Bina Jaya Langgam.”Setelah datanya kita lengkapi terutama bagi korporasi (perusahaan/usaha) akan kita tetapkan tersangkanya dan setelah itu akan kita limpahkan ke JPU (jaksa penuntut umum). Semua ini berkat kerja sama kita dengan masyarakat maupun pemerintah selama ini,” kata kapolres. ***
”Kita mendukung setiap upaya yang diambil para penegak dalam mengungkap para pelaku pembakar hutan dan lahan di Kabupaten Pelalawan," ujarnya menjawab wartawan termasuk potretnews.com, usai upacara HUT ke-16 Kabupaten Pelalawan Pangkalankerinci, Senin (12/10/2015) lalu.Dia berpendapat, penegakan hukum tegas tanpa tebang pilih bagi perorangan maupun perusahaan harus diterapkan oleh para penegak hukum, sehingga memberikan efek jera kepada para pelaku pembakar lahan ini.Sementara itu, Kapolres Pelalawan AKBP Ade Johan H Sinaga SIK yang posisinya saat memberi penjelasan tak jauh dari bupati mengatakan, pihaknya tengah melakukan penyidikan terhadap 9 entitas (2 perusahaan, 1 KUD dan 6 perorangan).Entitas dari kelompok korporasi/usaha yang sedang disik itu yakni, PT Parawira, PT Bukit Raya Pelalawan dan Koperasi Unit Desa Bina Jaya Langgam.”Setelah datanya kita lengkapi terutama bagi korporasi (perusahaan/usaha) akan kita tetapkan tersangkanya dan setelah itu akan kita limpahkan ke JPU (jaksa penuntut umum). Semua ini berkat kerja sama kita dengan masyarakat maupun pemerintah selama ini,” kata kapolres. ***
