Syarat Pemimpin Berkualitas ala Ustadz Firanda Andirja
Ilustrasi, pasangan calon yang bakal memimpin Kabupaten Siak, Provinsi Riau. |
"Seorang pemimpin untuk kemaslahatan pilihlah yang terbaik. Kalau sulit mencari pemimpin jujur, amanah dan adil, pilihlah pemimpin kemudarathan paling ringan," ujar Ustadz Firanda Andirja MA dalam tauziahnya pada ”Daurah Ilmiyah” (acara membahas tentang pengetahuan, keilmuan ilmiah, red) di Mesjid Al-Mujahidin Komplek PT IKPP Perawang belum lama ini. Kandidat Doktor Universitas Al Madinah Arab Saudi ini menegaskan, kriteria pemimpin dalam Islam telah dicontohkan di masa Kekhalifahan, Umar Bin KHattab, Usman Bin Affan Abu Bakar dan Ali Bin Abi Thalib. Saat itu, pemimpin memiliki sifat jujur, adil dan amanah."Ketika itu rakyatnya sangat cinta kepada pemimpin, rajin salat, membaca Alquran, menangis ketika Salat Tahajud," katanya.Bagaimana dengan kondisi bangsa saat ini? Ustadz mengakui, jika mencari pemimpin sempurna jujur, amanah dan adil perkara sulit. Namun demi kemaslahatan, pemimpin itu harus ada."Kita tidak bisa bayangkan kalau negara tidak pemerintahan, seperti polisi tidak ada bagaimana menangkap penjahat, kalau ada serangan kaum kafirin siapa memimpin perlawanan," contohnya. Dia juga menggambarkan, begitu pentingnya sosok seorang pemimpin suatu negara. Lebih baik dipimpin orang zalim daripada tidak punya pemimpin sesaat. Namun umat Islam imbuhnya, harus tetap berpikir jernih memilih pemimpin, mencari terbaik di antara yang terbaik.Sosok pemimpin amanah sangat tinggi nilainya di sisi Allah Swt. Di antara tujuh golongan yang akan dinaungi Allah di akhirat di antaranya imam yang adil. "Sebaik kalian yang paling banyak manfaat bagi orang lain," sebutnya mengutip sebuah hadits.Seorang pemimpin, seperti presiden, gubernur, bupati, atau camat kalau menjalankan kepemimpinan untuk kemaslahatan umat, akan tinggi nilainya di sisi Allah Swt. ***