Hati-hati Jangan Terprovokasi, Selebaran Menghujat Calon Bupati Beredar di Pelalawan

Sabtu, 19 September 2015 05:51 WIB
Ishar D
Menurut pengakuan si mucikari ini, untuk sekali tidur saja, Pekerja Seks Komersil (PSK) yang ia jajakan dibanderol dengan tarif Rp2,5 hingga Rp8 juta.

"Iya untuk short time harganya segitu. Mereka main di hotel-hotel. Pelanggan memesan via online seperti Whatsapp, Path, Twitter dan lainnya," sebut Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru, AKP Bimo Arianto.

Mayoritas PSK online yang ia suguhkan termasuk kelas wahid, lantaran masih belia dan berstatus mahasiswi dari berbagai universitas di Pekanbaru.

"Semuanya mahasiswi. Kalau tak salah ada sekitar seratusan orang (PSK) nya si DN. Kalau transaksi, dia biasanya memperlihatkan foto, kalau minat langsung booking," beber Bimo, Senin sore.

Pekerjaan itu sudah dilakoni DN selama dua tahun belakangan. Selain itu ia juga dikenal sebagai pemain lama dan bisa disebut cukup top dikalangan pelanggan. Rata-rata usia wanita yang ia pasarkan berumur 20-25 tahun.

"Bahkan ia juga melayani permintaan (wanita) untuk luar kota, seperti Batam dan Jakarta," jawab Bimo.

Saat ditangkap, Sabtu (3/10/2015) sore kemarin, DN tengah bersama seorang wanita. Wanita tersebut pengakuannya sudah dibooking pelanggan.

"Selain dia, kita juga mengamankan empat wanita lain berinisial SA, HN, DA dan AQ. Wanita ini kita periksa sebagai saksi. Sedangkan DN kita amankan untuk proses pengembangan," tukasnya.
(Mario A Khair)
wwwwww