Anggap Asap Riau Belum Bahaya, Plt Gubri Minta Menko Polhukam Tegur Menkes

Anggap Asap Riau Belum Bahaya, Plt Gubri Minta Menko Polhukam Tegur Menkes

Plt Gubri Arsyadjuliandi Rachman dan Menkes Nina F. Moeloek

Kamis, 17 September 2015 21:29 WIB
.
PEKANBARU, POTRETNEWS.com - Pelaksana Tugas Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman memprotes pernyataan Menteri Kesehatan Nila F Moeloek yang dimuat di media massa soal asap. Plt Gubernur ini mengaku akan meminta Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Luhut B. Panjaitan untuk menegur Menteri Nina, jika benar menyatakan bahwa pencemaran asap di Riau belum berbahaya. Protes ini disampaikannya sebelum sidang paripurna DPRD Riau dimana saat itu bertepatan dengan demonstrasi Mahasiswa Universitas Islam Riau, Kamis. Mahasiswa menyesalkan Menteri Nila menyatakan dalam berita tersebut pencemaran asap di Riau belum berbahaya.

"Nanti akan saya sampaikan ke Menkopolhukam langsung, karena penanggungjawab yang diperintahkan presiden menangani ini (kabut asap) adalah Menkopolhukam. Kita akan sampaikan untuk beliau menegur atau bagaimana ke ibu menteri," kata Andi sapaan akrab Arsyadjuliandi Rachman.

Dia mengaku juga terkejut dengan berita tersebut dan telah meminta Kepala Dinas Kesehatan Riau mempertanyakan itu. Hal demikian untuk mengklarifikasi apakah menteri yang salah sampaikan atau kepala badan menyampaikan asal ibu senang saja.

Ia juga menyayangkan tidak hadirnya Menkes saat rapat koordinasi yang dipimpin Menko Polhukam Luhut Panjaitan pada Selasa (15/9) lalu di Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup. Menkes, kata Andi, saat itu diwakili Kepala Badan Krisis.
Sumber:antara
wwwwww