Ribuan Prajurit TNI Berdatangan ke Riau untuk Atasi Asap

Ribuan Prajurit TNI Berdatangan ke Riau untuk Atasi Asap

ilustrasi

Selasa, 15 September 2015 16:44 WIB
.
JAKARTA, POTRETNEWS.com - Ribuan prajurit TNI dikerahkan ke Riau setelah ditetapkannya darurat pencemaran udara di Bumi Lancang Kuning. "Ada sekitar 1.250 anggota TNI yang diterbangkan dari Jakarta ke Riau. Kedatangan mereka akan dilakukan bertahap mulai hari ini dan besok (Rabu 16/9)," kata Komandan Resor Militer 031/WB Brigjen Nurendi di Pekanbaru, Selasa.

Ribuan prajurit tersebut mulai berdatangan di Landasan Udara TNI AU Roesmin Nurjadin Pekanbaru sejak pukul 11.00 WIB dengan menggunakan pesawat militer jenis CN 295.

Setidaknya terlihat empat pesawat yang terus datang untuk menurunkan prajurit dan kemudian kembali terbang untuk menjemput prajurit lainnya dari Jakarta. Nurendi mengatakan bahwa prajurit yang hadir di Riau tersebut merupakan gabungan dari Paskhas, Kostrad dan Angkatan Udara.

Ia menjelaskan kedatangan TNI tersebut merupakan jawaban dari Pusat untuk membantu Riau dalam upaya menanggulangi kebakaran hutan dan lahan yang terjadi sejak Juni 2015 lalu serta setelah ditetapkannya status darurat pencemaran udara akibat kabut asap.

Menurut Nurendi, kondisi titik panas di Riau sejatinya terus berkurang dalam beberapa pekan terakhir hingga dipastikan nihil pada Selasa ini.

Namun, menurutnya tindakan pencegahan agar tidak terjadinya kembali kebakaran hutan dan lahan menjadi fokus utama tugas yang diemban ribuan prajurit tersebut.

"Mayoritas yang terbakar selama ini kan tanah jenis gambut sementara sifat gambut sangat mudah terbakar pada musim kering. Untuk itu kita fokuskan tugas prajurit untuk mencegah kebakaran terjadi kembali," jelas Nurendi yang juga merupakan ketua Satuan Tugas Kebakaran Hutan dan Lahan Provinsi Riau.

Lebih lanjut, ia mengatakan selain ribuan prajurit TNI yang dikerahkan untuk menanggulangi Karhutla, Riau juga akan kedatangan pasukan Brigadir Mobil dari Medan, Sumatera Utara.

"Direncanakan juga akan diperkuat Brimob dari Medan. Sore ini mereka datang," ujarnya.

(***)
Kategori : Lingkungan, Riau
Sumber:antaranews.com
wwwwww