Ini Nama Anak Terlantar yang Ditemukan di Kampungbaru Selatpanjang
Sabtu, 05 September 2015 20:09 WIB
Anak perempuan usia lebih kurang 6 tahun itu mengaku bernama Lisa. Gadis berambut lurus pendek dan warna tubuh agak gelap itu mulai berbicara walau tidak banyak.
Ditemui di Mapolres, Lisa yang semula diantarkan warga ke Polisi akhirnya diserahkan ke P2TP2A Kepulauan Meranti. Penyerahan itu langsung oleh Kapolres Kepulauan Meranti AKBP Zahwani Pandra Arsyad SH MSi didampingi Kasat Reskrim Akp Antoni L Gaol SH MH dan unit PPA Bripda Syafrika Tamami, Sabtu (5/9/2015) di ruang kapolres.
Setelah menceritakan semuanya, Lisa diserahkan ke P2TP2A.
Selanjutnya, Ketua P2TP2A Kepulauan Meranti Dra Syarifah Zumah mengatakan, anak tersebut dikategorikan sebagai anak terlantar. Lisa selanjutnya diserahkan ke Disos untuk penanganan lebih lanjut.
"Pembinaannya di Disos Meranti. Namun, ada dugaan anak ini korban KDRT, dan itu kita yang akan mendampinginya nantinya," ujar Syarifah Zumah.
Lisa yang waktu itu diberikan makanan dan uang terlihat sangat gembira. "Ini ada banyak makanan. Yang di dalam ini isinya apa," kata Lisa sambil menunjukkan amplop kepada sejumlah wartawan.
"Isinya uang," ujar gadis kecil itu lagi tanpa memberikan kesempatan wartawan untuk menjawab.
Saat ini Lisa dibawa pihak Disos Meranti. Bagi masyarakat yang tahu tentang identitas Lisa ini bisa langsung ke Disos maupun ke pihak kepolisian. "Kerjasama warga masyarakat sangat diharapkan untuk mengungkapkan siapa sebenarnya anak ini," kata Kapolres yang juga mengaku sulit mengintrogasi karena Lisa tak mau berbicara. ***
Ditemui di Mapolres, Lisa yang semula diantarkan warga ke Polisi akhirnya diserahkan ke P2TP2A Kepulauan Meranti. Penyerahan itu langsung oleh Kapolres Kepulauan Meranti AKBP Zahwani Pandra Arsyad SH MSi didampingi Kasat Reskrim Akp Antoni L Gaol SH MH dan unit PPA Bripda Syafrika Tamami, Sabtu (5/9/2015) di ruang kapolres.
Setelah menceritakan semuanya, Lisa diserahkan ke P2TP2A.
Selanjutnya, Ketua P2TP2A Kepulauan Meranti Dra Syarifah Zumah mengatakan, anak tersebut dikategorikan sebagai anak terlantar. Lisa selanjutnya diserahkan ke Disos untuk penanganan lebih lanjut.
"Pembinaannya di Disos Meranti. Namun, ada dugaan anak ini korban KDRT, dan itu kita yang akan mendampinginya nantinya," ujar Syarifah Zumah.
Lisa yang waktu itu diberikan makanan dan uang terlihat sangat gembira. "Ini ada banyak makanan. Yang di dalam ini isinya apa," kata Lisa sambil menunjukkan amplop kepada sejumlah wartawan.
"Isinya uang," ujar gadis kecil itu lagi tanpa memberikan kesempatan wartawan untuk menjawab.
Saat ini Lisa dibawa pihak Disos Meranti. Bagi masyarakat yang tahu tentang identitas Lisa ini bisa langsung ke Disos maupun ke pihak kepolisian. "Kerjasama warga masyarakat sangat diharapkan untuk mengungkapkan siapa sebenarnya anak ini," kata Kapolres yang juga mengaku sulit mengintrogasi karena Lisa tak mau berbicara. ***
