Hanya gara-gara Tumpahkan Sabun Cuci Piring dan Memainkan Busanya, Ibu Siksa Anak hingga Tewas di Kampar

Hanya gara-gara Tumpahkan Sabun Cuci Piring dan Memainkan Busanya, Ibu Siksa Anak hingga Tewas di Kampar
Sabtu, 01 April 2023 10:24 WIB
KAMPAR, POTRETNEWS.com — Pria berinisial ZA tak percaya begitu saja saat istrinya mengatakan anak mereka yang berusia 3,5 tahun jatuh di kamar mandi. Peristiwa tersebut terjadi di Desa Rumbio, Kecamatan Kampar, Kabupaten Kampar, Riau. ZA awalnya curiga dengan kondisi tubuh anaknya yang dingin dan kaku, serta ada bekas luka di dahi. Saat itu pukul 20.30 WIB ZA tak menyangka anaknya sudah meninggal. Ia sempat mengupayakan tindakan medis.

"Ayah korban berinisial ZA awalnya curiga dengan kondisi tubuh anaknya dingin dan kaku, serta ada bekas luka di dahi. Saat bertanya ke istrinya, sang istri menjawab anaknya terjatuh di kamar mandi," kata Kapolres Kampar, AKBP Didik Priyo Sambodo dikutip dari kompas.com.

Ayah korban kemudian menghubungi temannya seorang perawat bernama Zuheriadi untuk memastikan kondisi korban. Sekitar pukul 21.55 WIB, Zuheriadi datang ke rumah korban. Setelah dicek, korban dipastikan sudah meninggal dunia. Namun, sang ayah masih belum percaya.

ZA membawa korban ke Puskesmas Air Tiris untuk memastikan kembali kondisi korban. "Setelah dilakukan pemeriksaan medis, pihak Puskemas Air Tiris juga memastikan bahwa korban sudah meninggal dunia," sebut Didik, dilansir tribunnews.com.

Atas kejadian itu, warga heboh dan menghubungi petugas Polsek Kampar. Ayah korban pun membuat laporan polisi. Pada Senin (27/3/2023), polisi membawa korban ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau di Pekanbaru untuk diautopsi.

"Anggota Unit Reskrim Polsek Kampar dibantu Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Kampar melakukan penyelidikan," kata Didik. Setelah diusut, rupanya pelaku tak lain adalah ibu kandung korban berinisial HP (32).

Dari hasil pemeriksaan penyidik kepolisian Polsek Kampar, ternyata pemicu pelaku menganiaya anaknya hanya karena hal sepele. "Pelaku saat itu sedang mencuci piring di kamar mandi. Sementara anaknya menumpahkan sabun cuci piring dan memainkan busanya," ungkap Kapolsek Kampar, AKP Marupa Sibarani dalam keterangan tertulis, Jumat (31/3/2023).

Melihat sang anak rewel dan tetap bermain busa sabun, pelaku kesal dan memukul kepala anaknya dengan gayung mandi sebanyak tiga kali. Emosi pelaku belum usai. Dia kemudian mencekik leher anaknya hingga tewas.

Dari hasil otopsi, sebut Marupa, salah satu luka yang mengakibatkan korban tewas adalah luka-luka di tulang tengkorak kepala. Pelaku saat ini telah mendekam di dalam penjara untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.***

Editor:
Wahyu Abdillah

Kategori : Hukrim, Kampar
wwwwww