Bupati dan Wabup Asahan Resmikan Berbagai Fasilitas di Air Terjun Ponot, Air Terjun Tertinggi di Indonesia

ASAHAN, POTRETNEWS.com — Bupati Asahan Provinsi Sumatera Utara H Surya BSc dan Wakil Bupati (Wabup) Taufik Zainal Abidin SSos MSi beserta rombongan meresmikan musala, gapura, dan lahan parkir di lokasi wisata Air Terjun Ponot Kecamatan Aek Songsongan Kabupaten Asahan, Senin (6/2/2022). Camat Aek Songsongan Panusunan Rambe menyampaikan rasa terima kasih atas kehadiran bupati dan wabup dalam acara peresmian ini. Camat juga berharap bupati dapat memberikan bimbingan dan arahan khususnya kepada masyarakat Kecamatan Aek Songsongan agar dapat memaksimalkan potensi yang ada di Kecamatan tersebut.

Bupati Asahan H Surya dalam dalam sambutannya mengatakan, Air Terjun Ponot merupakan salah satu air terjun tertinggi di Indonesia dengan ketinggian kurang lebih 250 meter. Karenanya, bupati berharap dengan diresmikannya fasilitas seperti musala, gapura, dan lahan parkir, dapat meningkatkan potensi pariwisata yang ada di Air Terjun Ponot.

Pada bagian akhir sambutannya bupati berpesan dan berharap kepada Camat Aek Songsongan dan terkhusus kepada Kepala Desa Tangga agar fasilitas yang telah diresmikan hari ini dapat dirawat serta difungsikan sebagaimana mestinya agar dapat memberikan kenyamanan bagi para wisatawan yang berkunjung guna membantu menyukseskan Visi dan Misi Pemerintah Kabupaten Asahan.

Di tempat yang sama, Wabup Asahan Taufik Zainal Abidin turut berharap dengan adanya penambahan fasilitas ini, potensi wisata yang ada di Air Terjun Ponot dapat meningkat dan dapat menambah pendapatan asli desa, yang muaranya juga kepada peningkatan kualitas pembangunan khususnya di seputaran lokasi wisata tersebut. Peresmian tersebut ditandai dengan pemotongan pita dan penanda tanganan prasasti oleh bupati dan wabup.

Terlihat hadir bersama bupati dan wabup antara lain; Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Asahan, Asisten Bidang Adm. Umum Kabupaten Asahan, Kadis Kominfo, Kadis PMD, Kadispora, Camat Aek Songsongon, dan Kepala Desa Tangga.***