Home > Berita > Umum
*Pemkab Bengkalis Hadir Bawa Solusi atas Kelangkaan BBM Jenis Solar di Desa Pambang Pesisir

Bupati: Dua Hari ke Depan, BBM Solar Harus Tersalurkan

Bupati: Dua Hari ke Depan, BBM Solar Harus Tersalurkan
Jum'at, 18 Februari 2022 18:23 WIB
Junaidi Usman

PAMBANGPESISIR, POTRETNEWS.com — Insya Allah, jika tidak ada halangan esok atau dua hari kedepan, BBM (Bahan Bakar Minyak) jenis solar yang sejak lebih sebulan tidak didapat para nelayan Desa Pambang Pesisir Kecamatan Bantan Kabupaten Bengkalis dan sekitarnya, akan tersalurkan.

Kabar bahagia tersebut disampaikan Bupati Bengkalis melalui Wakil Bupati Bengkalis H Bagus Santoso saat melakukan audiensi bersama para nelayan di desa paling ujung di Timur pulau Bengkalis, Jum'at (18/02/2022) bertempat di Aula Serbaguna Kantor Desa Pambang Pesisir.

Wabup Bagus Santoso mengatakan hari ini beliau atas nama Pemkab Bengkalis hadir untuk mencari jalan keluar karena sulitnya para nelayan memperoleh BBM jenis solar tadi.

"Kita tidak mencari salah siapa dan benar siapa. Untuk itu hari ini kita harus temu jawabannya. Permasalahan BBM jenis solar ini tentunya menyangkut banyak perut orang, Alhamdulillah sama-sama tadi kita mendengar penjelasan dari Bapak Muhajir SPM Pertamina Pekanbaru melalui via telepon, Alhamdulillah, jika tidak ada halangan Insya Allah, besok atau dua hari kedepannya BBM jenis solar sebanyak 55.000 ton akan tersalurkan di Desa Pambang Pesisir dan Sekitarnya," ucap Bagus.

Berbeda seperti tahun sebelumnya tambah Bagus, biasanya tahun yang lalu kita menerima pasokan dari Pertamina sebanyak 60.000 ton, tapi karena ada kendala di SPBN dari Koperasi Pantai Madani dalam proses perbaikan terkait beberapa alat yang rusak diantaranya pompa minyak.

"Kita patut bersyukur karena di masa pemerintahan Bapak Presiden RI Jokowi memberikan subsidi kepada nelayan, jangan sampai nanti sia-sia SOP-nya tidak terpenuhi akhirnya pengurus koperasi di beberapa tempat bermasalah," ujar Bagus seraya menegaskan kepada dinas terkait dan koperasi untuk menyelesaikan rekomendasi dari Koperasi Madani hari ini harus selesai dan harus dipantau langsung oleh Kepala Desa.

Kepala Desa Pambang Pesisir, Pasla dalam audiensi ini mengatakan memang hampir dua bulan BBM jenis solar ini tidak ada di desanya karena proses penyaluran BBM jenis solar yang disalurkan Pertamina ke SPBN Pambang Pesisir ini ada hal yang harus dipenuhi secara administrasi yaitu surat rekomendasi dari Dinas Kelautan Kabupaten Bengkalis, di mana setiap enam bulan sekali harus ada rekomendasinya.

Namun kendala di lapangan yang terjadi saat ini pada tahun 2021 dari bulan Januari sampai bulan Juni itu tidak ada persoalan, kemudian dari bulan Juni sampai Desember 2021, BBM kita masuk tapi pihak Pertamina memberi toleransi BBM boleh masuk tapi rekomendasinya menyusul.

"Tapi pada tahun 2022 pengurus SPBN/ Koperasi Pantai Madani ingin menyalurkan BBM, tapi terkendala oleh rekomendasi yang belum dikeluarkan oleh Dinas untuk bulan Juni - Desember 2021 belum ada titik terangnya. Alhamdulillah, untuk tahun 2022 tidak ada permasalahannya namun terkendalanya adalah pada tahun 2021," jelas Kades Pasla.

Mansur yang mewakili para nelayan mengungkapkan keluhannya bahwa, sudah satu bulan setengah BBM jenis solar tidak pernah masuk ke wilayah Pambang Pesisir dan membuat para nelayan desa ini harus gigit jari lantaran tidak dapat melaut yang merupakan mata pencarian masyarakat tadi.

"Mendengar kabar gembira dari bapak tentunya menjadi motivasi dan semangat bagi kami," ungkap Mansur.

Tampak hadir Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten Bengkalis, Sufandi, Kepala Dinas Kelautan H Herliawan, Kepala Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Bengkalis Khairi Fahrizal serta Camat Bantan Muthu Saily. ***

Kategori : Umum, Riau
wwwwww