Motif Tolak Bala, Pria 43 Tahun Bagi-bagikan Wafer Berisi Silet ke Anak-Anak di Sekitar Rumahnya

Motif Tolak Bala, Pria 43 Tahun Bagi-bagikan Wafer Berisi Silet ke Anak-Anak di Sekitar Rumahnya
Selasa, 03 Agustus 2021 20:13 WIB

JEMBER, POTRETNEWS.com — Seorang pria berusia 43 tahun berinisial Ag di Jember tega memberikan wafer berisi potongan silet kepada puluhan anak-anak di lingkungannya. Parahnya lagi, aksi keji itu sudah sepuluh kali ia lakukan. Warga Jalan Manggis, Kelurahan Jember Lor, Kecamatan Patrang ini pun diamankan Polisi pada Selasa (3/8/2021).

“Kami berhasil mengamankan terduga yang dicurigai sebagai pelaku yang menyebarkan snack berisi benda-benda tajam,” kata Kasatreskrim Polres Jember AKP Komang Arya Wiguna, kepada Kompas.com via telepon, Selasa.

Menurut dia, pelaku merupakan warga sekitar Kelurahan Jember Lor. Dia tinggal sebatangkara dan tidak pengangguran. Pelaku melakukan perbuatan tersebut dengan motif tolak bala.

“Motif sementara dari hasil pemeriksaan sekilas, pelaku sengaja membuat snack tersebut untuk menolak bala,” papar dia.

Yakni agar agar terhindar dari bahaya dan bencana. Modusnya, pelaku membeli wafer tersebut. Lalu membukanya dan disisipi dengan benda tajam. Setelah itu, makanan ringan tersebut dibungkus lagi dengan cara menggunakan korek api. Kemudian, pelaku menyebarkan makanan ringan itu pada anak-anak.

“Ditaruh di jalan yang bisa diambil oleh siapapun sewaktu-waktu. Kebetulan yang mengambil anak-anak,” ujar dia.

Komang mengaku, pelaku sudah melakukan aksi tersebut sebanyak sepuluh kali. Pihak kepolisian masih terus melakukan pendalaman pemeriksaan terkait motif lainnya. Selain itu, juga terus mengumpulkan barang bukti untuk kasus tersebut.

“Kami masih mendalami untuk konstruksi pendalaman hukumnya. Nanti kami informasikan lebih lanjut,” ujar dia.

Sebelumnya diberitakan warga Jalan Cempedak Kelurahan Jember Lor Kecamatan Patrang dikagetkan dengan wafer yang berisi benda tajam. Seperti paku, silet, hingga isi staples. Irosninya, wafer tersebut diberikan pada anak-anak yang sedang bermain di halaman rumah. ***

Editor:
Akham Sophian

Kategori : Hukrim
wwwwww