Dialog Interaktif ”Kenduri Dian” bersama Politisi Senayan Asal Bengkalis Diundur 17 Juli

Dialog Interaktif ”Kenduri Dian” bersama Politisi Senayan Asal Bengkalis Diundur 17 Juli

Camat Bengkalis saat menerima panitia pelaksana Dialog Interaktif ”Kenduri Dian”, Simpangayam, Sabtu (10/7/2021) petang kemarin.

Minggu, 11 Juli 2021 21:42 WIB
Junaidi Usman

BENGKALIS, POTRETNEWS.com — Acara dialog interaktif bersama tokoh nasional Anggota DPR RI Dr H Syamsurizal SE MM, Pemprov Riau, Pemkab Bengkalis dengan masyarakat Kecamatan Bengkalis dan Bantan yang seyogianya digelar pada Senin, 12 Juli 2021 akhirnya diundur pada Sabtu (17/7/2021) mendatang.

Ketua Panitia, Ustaz Mahmuddin mengatakan, sesuai pembicaraan dirinya dengan Syamsurizal, diputuskan acara sambung rasa diundur ke tanggal 17 Juli 2021. ”Semoga dapat dimaklumi,” kata Mahmuddin kepada potretnews.com, Ahad (11/7/2021) malam.

Untuk kelancaran acara ini, kata dia, panitia pelaksana bersama Kades Mujiono melakukan koordinasi dengan Camat Bengkalis, Ade Suwirman yang juga hadir Kapolsek Bengkalis AKP Syeh Syarif pada Sabtu (10/7/2021) petang.

”Kehadiran Pak Syamsurizal sudah positif namun kehadiran Pak Gubernur dan wagub itu sedang dalam konfirmasi. Pak Azaly Djohan dan Pak Fadlah Sulaiman orang Pangkalanbatang (dua mantan Bupati Bengkalis) ini mudah-mudahan datang," kata Ustaz Mahmuddin kepada media ini, Ahad (11/7/2021) malam ini. Untuk Bupati Bengkalis, Kasmarni tambah Ustaz Mahmuddin, Senin esok pagi baru mendapat jadwal pertemuan, sementara Wabup Bagus Santoso telah memastikan diri akan hadir di acara tersebut.

Selain Camat Bengkalis, Mahmuddin mengaku juga telah bertemu dengan Camat Bantan yang akan menyediakan durian bersama Kades Mujiono yang akan disuguhkan kepada para tamu nantinya. Kegiatan yang sangat terbatas dihadiri undangan 200 orang ini, atas nama panitia Ustaz Mahmuddin mohon maaf dikarenakan kondisi Covid-19 yang masih ada.

”Kepada masyarakat Kabupaten Bengkalis, semoga kegiatan ini menjadi edukasi atau metode pemikiran bagi masyarakat di desa-desa bahwa untuk menghadiri tokoh publik mulai tingkat Kabupaten Bengkalis sampai nasional, sebetulnya tidak terlalu sulit asalkan dibangun komunikasi dengan para tokoh tadi,” ucapnya, sembari mengatakan selain mengharapkan izin tertulis dari pihak terkait, panitia pelaksana akan menerapkan prokes secara ketat.

Dijelaskan Ustadz Mahmuddin, publikasi ini hanya bersifat Informasi bagi masyarakat, tidak bersifat undangan. Jika ada hal yang ingin disampaikan kepada para tokoh yang hadir, masyarakat bisa menyampaikan melalui utusan desa masing-masing.

Agar acara ini maksimal, imbuh dia lagi, Pemerintah Desa (Pemdes) Simpangayam yang menjadi desa tempat pelaksanaan acara ini pada Senin petang esok akan mengadakan rapat membahas teknis pelaksanaan kegiatan kegiatan yang diisi dengan makan siang masakan kampung dan ”Kenduri Dian”. Dapat ditambahkan, di antara hal kabupaten yang berjuluk Negeri Junjungan ini adalah abrasi pantai di beberapa pulau, jembatan penghubung Pulau Bengkalis dan Kecamatan Bukitbatu, menghidupkan kembali jalan lama dari Desa Pangkalanbatang sampai ke Sebauk maupun jalan lama desa lain serta pasar lintas batas ke negara tetangga maupun hal urgent dan prioritas lainnya. ***

Kategori : Bengkalis, Umum
wwwwww