Siswa PAUD hingga SMP di Pekanbaru Mulai Sekolah Tatap Muka 16 November

Siswa PAUD hingga SMP di Pekanbaru Mulai Sekolah Tatap Muka 16 November

Ilustrasi/INTERNET

Jum'at, 13 November 2020 13:43 WIB
Rachdinal

PEKANBARU, POTRETNEWS.com — Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru, Riau memastikan kegiatan sekolah tatap muka bagi siswa PAUD, TK, SD/MI, dan SMP/MTs negeri maupun swasta bakal dimulai Senin, 16 November pekan depan.

Menurut Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru, Ismardi Ilyas, keputusan untuk mengaktifkan kembali pembelajaran tatap muka setelah mendapat persetujuan dari Wali Kota Pekanbaru selaku Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Pekanbaru.

https://www.potretnews.com/assets/imgbank/14112020/potretnewscom_kutn4_2003.jpgPelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru, Ismardi Ilyas menjawab pertanyaan wartawan.

”Kita sudah mendapat persetujuan dari Bapak Wali Kota Pekanbaru. Ada standar operasional prosedur dalam melaksanakan pembelajaran tatap muka secara terbatas. Kemudian kita jangan sampai salah mengerti dari maksud kebijakan ini, karena pelaksanaannya tetap memperhatikan protokol kesehatan,” kata Ismardi Ilyas kepada sejumlah wartawan termasuk ke potretnews.com, Jumat (13/11/2020).

Ismardi mengemukakan, dasar kebijakan ini dikarenakan semakin dekatnya jadwal ujian akhir semester ganjil pada tahun ajaran 2020/2021 dan kurang efektifnya pembelajaran jarak jauh (PJJ).

”Mengingat sebentar lagi para siswa menghadapi proses ujian akhir semester ganjil dan kita menilai proses pembelajaran jarak jauh selama ini kurang efektif, maka kita putuskan belajar tatap muka mulai 16 November,” ucapnya.

Lebih lanjut Ismardi menjelaskan, tujuan dari kebijakan yang diambil dengan memberlakukan pembelajaran tatap muka terbatas adalah untuk menuntaskan masalah-masalah yang dihadapi siswa dalam menghadapi mata pelajaran yang dianggap sulit dipelajari di rumah selama ini.

Dia memastikan, pelaksanaan pembelajaran tatap muka nantinya harus sesuai dengan SOP yang sudah ditetapkan oleh Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru. Salah satunya yakni, pertemuan untuk pembelajaran tatap muka terbatas hanya dilakukan 1 kali dalam sepekan selama 3 jam per siswa dan hanya untuk pelajaran yang dianggap sulit dikerjakan di rumah oleh siswa.

”Kemudian sekolah juga harus tetap menjalankan protokol kesehatan, mulai dari tempat cuci tangan, pengecekan suhu tubuh, dan memastikan penggunaan masker bagi siswa dan guru,” ujar Ismardi Ilyas. ***

Kategori : Pekanbaru, Umum
wwwwww