Galau Tunggu Hasil Kesepakatan, Sudah 22 Hari Masyarakat Adat Pantairaja Kampar ”Berkemah” di Kebun Milik PTPN V

Sabtu, 29 Agustus 2020 17:22 WIB
Rachdinal
galau-tunggu-hasil-kesepakatan-sudah-22-hari-masyarakat-adat-pantairaja-kampar-berkemah-di-kebunSikap yang disampaikan masyarakat lewat spanduk yang dipajang di sekitar tenda/POTRETNEWS.com/RACHDINAL

KAMPAR, POTRETNEWS.com — Sebanyak 157 kepala keluarga (KK) yang mengklaim masyarakat adat, berkemah di depan kantor kebun PTPN V Desa Pantairaja, Kabupaten Kampar, Riau. Hingga Sabtu, 29 Agustus 2020, genap 22 hari mereka di sana.

Masyarakat itu seperti galau menunggu kepastian hasil kesepakatan yang belum dipenuhi oleh badan usaha milik negara (BUMN) yang bergerak di bidang perkebunan sawit dan karet di Bumi Lancang Kuning.

Pantauan potretnews.com, tenda yang mereka dirikan beratapkan terpal, sementara di dalamnya beralasakan tikar. Terlihat beberapa anak bermain-main di sekitar tenda. Sedangkan agak jauh dari lokasi tenda, Sejumlah ibu-ibu bergotong royong memasak.

Linda, salah satu dari mereka menuturkan, kehadirannya di tempat itu guna mempersiapkan makanan dan minuman bagi masyarakat adat yang berkemah di sekitar lahan perkebunan sawit milik PTPN V.

”Aksi ini dilakukan masyarakat adat Desa Pantairaja sebagai bentuk protes masyarakat kepada PTPN V dikarenakan hak dan tuntutan dari mereka belum dipenuhi terkait tanah yang dulunya diambil oleh perusahaan negara ini,” ungkapnya kepada potretnews.com (29/8/2020).

Dia menyebut, selama 22 hari ini berkemah di tempat itu, sejumlah warga baik dewasa maupun anak-anak mulai diserang penyakit, antara lain flu dan demam.

”Meski akibat tinggal di sini kami tak bisa beraktivitas seperti biasa lagi, tetapi sebelum tuntutan dipenuhi kami tidak akan berangkat dari sini,” tandasnya.

Sementara itu, Kemudian Kepala Desa Pantairaja, Khairudzaman saat ditemui potretnews.com, berharap permasalahan ini cepat selesai agar kondisi segera kondusif dan warganya bisa cepat pulang untuk beraktivitas seperti biasa lagi.

Terkait aksi masyarakat yang berkemah dan pengakuan warga bernama Linda, berita ini membutuhkan konfirmasi lebih lanjut dengan pihak PTPN V. ***

Kategori : Kampar, Umum
wwwwww