Dua PDP di Bengkalis Meninggal meski Hasil Rapid Test Negatif

Dua PDP di Bengkalis Meninggal meski Hasil <i>Rapid Test</i> Negatif

Ilustrasi. (INTERNET)

Kamis, 16 April 2020 19:37 WIB
Muhammad Syahlizan

BENGKALIS, POTRETNEWS.com — Dua Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19 di Kabupaten Bengkalis yang sempat menjalani perawatan sehari di RSUD Mandau, Rabu, (15/4/2020) meninggal dunia.

Kedua PDP yang asal Kecamatan Mandau itu adalah NI (59 tahun, perempuan), dan JD (36 tahun, laki-laki). NI menghembuskan nafas terakhirnya kira-kira pukul 11.00 WIB. Sedangkan JD kurang lebih pukul 14.20 WIB, kemarin.

Meskipun sebelum meninggal sempat dilakukan rapid test dan hasilnya negatif, wafatnya kedua PDP itu membuat sebagian masyarakat Mandau menjadi resah. mengimbau masyarakat tidak berlebihan apalagi panik atau resah.

”Meskipun harus dilakukan pemeriksaan swab untuk kepastiannya, hasil negatif rafid test atau tes cepat Covid-19 itu mengisyaratkan jika NI dan JD tidak terpapar Covid-19 atau virus lainnya," terang Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkalis, dr Ersan Saputra TH, Kamis, (16/4/2020).

Dijelaskan dr Ersan, rapid test adalah metode skrining awal untuk mendeteksi antibodi, yaitu IgM dan IgG yang diproduksi oleh tubuh untuk melawan virus corona.

”Antibodi ini akan dibentuk oleh tubuh bila ada paparan virus corona," jelas dokter berkacamata ini. Dengan kata lain, sambungnya, bila antibodi ini terdeteksi di dalam tubuh seseorang, artinya tubuh orang tersebut pernah terpapar atau dimasuki virus corona.

Untuk itu, Ersan mengimbau agar masyarakat daerah ini jangan panik. Antibodi yang terdeteksi pada rapid test bisa saja merupakan antibodi terhadap virus lain atau corona virus jenis lain, bukan yang menyebabkan Covid-19 atau SARS-CoV-2.

”Antibodi ini akan dibentuk oleh tubuh bila ada paparan virus corona ataupun infeksi lainnya. Orang yang dinyatakan positif Covid-19 melalui pemeriksaan swab pun bisa sembuh,” terangnya.

”Seperti AA yang juga dari Mandau. Jadi jangan panik atau resah. Ikuti setiap imbauan pemerintah. Insya Allah, bila kita mematuhi seluruh imbauan itu, selain kita tidak akan terjangkit virus Corona, mata rantai penyebarannya di daerah kita dapat segera diputus,” pungkas Ersan. ***

Kategori : Bengkalis, Umum
wwwwww