Home > Berita > Siak

Satu Pekan sebelum Tewas Tersambar Petir di Jatim, Bripda Rizki Sempat Menelepon Nenek di Siak Minta Restu Hendak Latihan

Satu Pekan sebelum Tewas Tersambar Petir di Jatim, Bripda Rizki Sempat Menelepon Nenek di Siak Minta Restu Hendak Latihan

Yatmi saat diwawancara awak media di kediaman orang tua korban.

Selasa, 17 Desember 2019 20:48 WIB
Sahril Ramadana

SIAK, POTRETNEWS.com — Tewasnya Bripda Rizki Septiawan Pratama, personel Brimob Polri saat mengikuti pelatihan di Gunung Ringgit, Jawa Timur (Jatim) pada Senin (16/12/2019), membuat sang nenek terpukul.

Air mata kesedihan terus mengalir membasahi pipinya menceritakan kenangan tentang cucu kesayangannya itu. Dia bahkan masih tak percaya dengan kejadian yang menimpa pria berumur 23 tahun tersebut.

”Minggu lalu baru kami teleponan, dia minta restu ke saya mau latihan. Saya seperti tak percaya dia meninggal dunia," kata Yatmi (62) saat ditemui awak media di kediaman korban, Kampung Sukamulia, Kecamatan Dayun, Siak, Riau, Selasa (17/12/2019).

Dia mengaku shock dan seakan tidak percaya saat mendengar Alumni SMK Taruna Pekanbaru tersebut tewas tersambar petir. "Saya dapat info dia meninggal dunia Senin kemarin. Saat itu saya sedang di rumah. Rumah saya dengan rumah orang tua korban tak begitu jauh,” tuturnya.

Yatmi shock lantaran pekan lalu korban baru meneleponnya meminta restu latihan ke Gunung Ringgit, Jawa Timur. ”Dia minta doa mau latihan. Saya tak ada firasat apa pun waktu dia telepon," ujarnya.

Menurut Yatmi, korban terakhir pulang dan bertatap muka dengannya pada Agustus 2018. Saat itu, pria yang masuk brimob pada tahun 2016/2017 tersebut sudah bercerita ke keluarga, awal Desember 2019 akan mengikuti latihan di Gunung Ringgit.

”Waktu dia pulang 2018, pernah cerita ke kita akan ikut latihan di gunung di Jawa Timur. Setahu saya, dia di Jawa Timur sudah sebulan. Sebab, belum lama ini orang tuanya juga cerita, bulan lalu korban sempat ditugaskan ke Surabaya,” katanya.

Dia menyebut, keseharian cucunya itu dengan warga kampung selama ini sangat santun. Kendati sudah jadi brimob, Rizky tidak pernah sombong kepada warga di kampungnya.

”Dia ini orangnya santun, sopan kepada semua orang dan mudah berkawan. Saya rasa warga di sini semua terpukul dengan kejadian ini," ujarnya. ***

Kategori : Siak, Peristiwa
wwwwww