Aplikasi Smart Rescue Diluncurkan; Kondisi Darurat, Warga Pekanbaru Bisa Lapor lewat Smartphone

Aplikasi <i>Smart Rescue</i> Diluncurkan; Kondisi Darurat, Warga Pekanbaru Bisa Lapor lewat <i>Smartphone</i>

Ilustrasi.

Kamis, 20 Desember 2018 16:30 WIB
PEKANBARU, POTRETNEWS.com - Kondisi darurat, warga bisa lapor lewat smartphone, peluncuran aplikasi Smart Rescue di Pekanbaru langsung dicoba Wali Kota Pekanbaru, Dr Firdaus ST MT pada Kamis (20/12/2018). Firdaus mencoba langsung aplikasi pelaporan kondisi darurat lewat smartphone pada peluncuran aplikasi smart rescue di aula kantor Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Pekanbaru, Jalan Cempaka, Kota Pekanbaru.

Aplikasi ini bagian dari call centre 112 yang sudah diluncurkan sebelumnya.

Firdaus menyebutkan bahwa aplikasi ini bisa meningkatkan waktu tanggap darurat di pekanbaru dalam upaya pemadaman kebakaran.

Adanya aplikasi ini diharapkan bisa meminimalisir dampak kebakaran dan kondisi kedaruratan lainnya di Pekanbaru. "Jadi, tanggap darurat ini adalah upaya bersama agar tim dari dinas terkait bisa lebih optimal menjalankan tugas serta memberikan pelayanan kepada masyarakat," ungkap Firdaus.

Firdaus juga meminta aplikasi ini punya nama yang khas, dan Firdaus pun menambahkan nama aplikasi ini menjadi Smart Rescue Madani. Laporan darurat dari aplikasi terintegrasi ke tiga user utama yakni Dinas Pemadaman Kebakaran dan Penyelamatan Kota Pekanbaru, Kepolisian Pekanbaru dan PLN.

Mereka nantinya bakal menerima laporan kebakaran dan penyelamatan. Bahkan bisa menerima telepon dalam kondisi darurat. Adanya aplikasi diharap bisa mempercepat waktu tanggap petugas pemadaman kebakaran. Saat ini waktu tanggap mencapai 20 menit.

"Tim baru melakukan pemadaman 20 menit setelah mendapat laporan dari masyarakat," papar Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Pekanbaru, Burhan Gurning dalam peluncuran.

Menurutnya, waktu tanggap dalam menangani kebakaran ini masih di bawah waktu tanggap secara nasional yakni 15 menit. Ia berharap dengan adanya aplikasi bisa meningkatkan kordinasi dengan Kepolisian Pekanbaru dan PLN Pekanbaru. "Jadi kami akan optimalkan respon pelaporan dengan aplikasi ini," terangnya.

Burhan berharap aplikasi ini untuk membantu penanganan kebakaran dan potensi bencana lainnya. Mereka juga siap menerima laporan serangan binatang beracun dan misi penyelamatan.

Para tahap awal aplikasi ini hanya untuk kordinasi antar instansi yakni Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Pekanbaru, Polres Dumai dan PLN. Proses ini sembari menyempurnakan aplikasi tersebut. Versi awal aplikasi ini sudah bisa diunduh lewat google play. ***

Artikel ini telah tayang di tribunnews.com dengan judul KONDISI DARURAT, Warga Bisa Lapor Lewat Smarphone, Peluncuran Aplikasi Smart Rescue di Pekanbaru

Editor:
Akham Sophian

Kategori : Pekanbaru, Umum
wwwwww