Home > Berita > Riau

Hutama Karya Bakal Dapat Dana Segar Berupa Pinjaman Sindikasi Rp9 Triliun

Hutama Karya Bakal Dapat Dana Segar Berupa Pinjaman Sindikasi Rp9 Triliun

Gambar hanya ilustrasi. (sumber: internet)

Sabtu, 06 Oktober 2018 08:12 WIB
JAKARTA, POTRETNEWS.com - PT Hutama Karya (Persero) akan mendapatkan dana segar sebesar Rp9 triliun dari pinjaman sindikasi perbankan untuk pembangunan proyek Jalan Tol Trans Sumatera. Pinjaman sindikasi tersebut akan ditandatangani dalam rangkaian Rapat Tahunan Dana Moneter Internasional (IMF)-Bank Dunia di Bali, pekan depan.

"Penandatanganannya di Bali, tanggal 10 atau 11 Oktober," kata Direktur Utama HK Bintang Perbowo ketika ditemui di Hotel Borobudur, Jakarta, Jumat (5/10). Dana tersebut akan digunakan untuk membangun ruas Pematang Panggang-Kayu Agung sepanjang 77 km dan ruas Pekanbaru-Dumai sepanjang 131,4 km.

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk menjadi salah satu bank yang akan ikut dalam kredit sindikasi tersebut. "Nanti di acara IMF di Bali, akan ada tanda tangan beberapa proyek sindikasi pendanaan, salah satunya untuk tol Trans Sumatra," kata Direktur Corporate Banking Bank Mandiri Royke Tumilaar, di Jakarta Convention Center, Jakarta, Jumat (5/10/2018), dilansir potretnews.com dari katadata.co.id.

Selain Bank Mandiri, Royke menyebutkan kredit sindikasi ini juga melibatkan beberapa bank BUMN lainnya dan bank daerah. Besaran kredit yang akan dikucurkan bank BUMN kurang lebih Rp 1-2 triliun, sedangkan bank daerah sekitar Rp 250-500 miliar.

Selain itu, Hutama Karya juga akan mendapatkan Penambahan Modal Negara (PMN) sebesar Rp 10,5 triliun dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2019 yang telah disetujui oleh Badan Anggaran DPR-RI. Suntikan modal tersebut juga akan digunakan untuk mendanai proyek Trans Sumatra secara umum.

Komisi VI DPR RI menilai pembangunan infrastruktur tahun depan bisa fokus pada proyek Tol Trans Sumatra. Alasannya, agar pembangunan di luar Pulau Jawa dapat lebih cepat terealisasi. Tidak hanya itu, penggunaan komponen lokal untuk proyek ini mencapai 100%. ***

Editor:
Akham Sophian

Kategori : Riau, Umum
wwwwww