Pilgub Riau 2018: Syamsuar-Edy Nasution Unggul Telak di TPS Tempat Wakil Wali Kota Pekanbaru Mencoblos

Pilgub Riau 2018: Syamsuar-Edy Nasution Unggul Telak di TPS Tempat Wakil Wali Kota Pekanbaru Mencoblos

Syamsuar dan Edy Nasution.

Rabu, 27 Juni 2018 16:19 WIB
PEKANBARU, POTRETNEWS.com - Pasangan calon Gubernur Syamsuar-Edy Natar Nasution menang telak di TPS tempat Wakil Wali Kota Pekanbaru, Ayat Cahyadi mencoblos. Wakil Wali Kota Pekanbaru mencoblos di TPS 11 di RT 02/RW 02, Jalan Kesuma Peputra Indah II, Kelurahan Simpangtiga, Kecamatan Bukitraya.

Dilansir potretnews.com dari tribunnews.com, Pasangan Calon Nomor Urut 1, Syamsuar-Edy Natar didukung PKS, Nasdem, PAN menang telak dengan perolehan 191 suara. Sementara urutan kedua adalah Firdaus MT-Rusli Efendi (Demokrat, PPP) 40 suara.

Urutan ketiga Andi Rachman-Suyatno (Golkar, PDIP, Hanura) dengan 35 suara dan Lukman Edy-Hardianto (PKB, Gerindra) urutan ke empat dengan 12 suara.

"Di TPS 11 ini jumlah DPT pemilih dari total 395 DPT. Jumlah total kertas suara yang dipakai 280, dengan rincian 278 suara sah dan 2 tidak sah," Ketua KPPS TPS 11, Kamarudin Yuska, Rabu (27/6/2018).

Sebelumnya, Wakil Wali Kota Pekanbaru, Ayat Cahyadi bersama istrinya Indria Rita dan putrinya melakukan pencoblosan di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 11 di RT 02/RW 02, Jalan Kesuma Peputra Indah II, Kelurahan Simpang Tiga, Kecamatan Bukit Raya, Rabu (27/6/2018).

Sebelum mencoblos, Ayat tampak melakukan pendaftaran untuk selanjutnya menunggu panggilan mencoblos di bilik suara, memasukan kertas suara hingga menjelupkan jari ketinta tanda sudah memberikan hak pilihnya di Pilkada Riau.

Usai melakukan pencoblosan, Ayat berharap seluruh Calon yang nantinya terpilih menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Riau bisa memberikan yang terbaik untuk masyarakat Riau.

"Siapa pun Calon Gubenur dan Wakil Gubenur Riau yang terpilih kita berharap bisa harus merealisasikan visi misinya untuk membangun Riau menjadi lebih maju dan lebih baik lagi," kata Ayat.

Selain itu, Ayat juga berharap para tim sukses agar bisa menahan diri jika pasangan yang dijagokan nanti kalah dalam pilkada ini.

Sebab selama ini yang heboh bukanlah pasangan calon, tapi tim suksesnya. "Kalau calonnya itu biasa-biasa, yang heboh ini kan biasanya itu tim suksesnya," ujarnya.

Ayat juga berharap pasangan calon gubenur dan wakil gubebnur Riau yang menang dalam Pilkada serentak ini bisa merangkul semua pasangan yang kalah.

Sebab untuk membangun Riau, dibutuhkan dukungan dari semua pihak untuk sama-sama bergandengan tangan. "Karena ini adalah proses demokrasi, maka siapapun yang memang, harus benar- benar merealisasikan janji-janjinya," tuturnya. ***

Editor:
Akham Sophian

Kategori : Peristiwa, Politik
wwwwww