Satgas Karhutla Riau Berjibaku Padamkan Api di Lahan Gambut 4 Hektar Kawasan Pulaumuda Pelalawan

Satgas Karhutla Riau Berjibaku Padamkan Api di Lahan Gambut 4 Hektar Kawasan Pulaumuda Pelalawan

Penampakan pemadaman api oleh satgas.

Jum'at, 09 Februari 2018 09:29 WIB
PEKANBARU, POTRETNEWS.com - Sejak beberapa hari terakhir, kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) terjadi di wilayah Desa Pulaumuda, Kabupaten Pelalawan, Riau. Upaya pemadaman dilakukan oleh tim gabungan Satgas Karhutla Provinsi Riau. Saat ini, Kamis (8/2/2018), api sudah bisa dipadamkan, namun tim satgas darat masih melakukan pendinginan di lokasi yang terbakar.

Kepala BPBD Riau, Edward Sanger mengatakan, lahan yang terbakar di Desa Pulaumuda, Pelalawan tersebut seluas 4 hektar, yang merupakan tanah gambut milik masyarakat.

"Pemadam kita lakukan bersama Petugas BPBD, TNI, Polri, Manggala Agni, masyarakat peduli api (MPA) dan tim lainnya," kata Edward, Kamis (8/2/2018), dilansir potretnews.com dari kompas.com.

Upaya pemadaman, lanjut dia, dilakukan oleh tim darat dengan menggunakan mesin pompa air dan cara manual.

Sedangkan dari udara, pemadakan dilakukan dengan bom air (water bombing) menggunakan helikoper Super Puma milik perusahaan Sinarmas. Bom air dilakukan sebanyak 2 sortie dan 23 kali pengeboman.

Kebakaran lahan yang terjadi di Pulaumuda yang berjarak sekitar 7-8 kilometer dari lokasi perusahaan Distrik Merawang, dan sudah berlangsung sejak beberapa hari lalu.

Dia mengaku cukup sulit untuk mematikan api, sebab lahan tersebut adalah area gambut dengan vegetasi pakis, ilalang dan belukar. Namun sudah bisa diatasi berkat kerja keras dari tim satgas Karhutla Riau.

"Tim darat dan udara berupaya mengisolasi penyebaran atau rambatan api. Kita berharap tahun 2018 ini, Riau kembali bebas asap," ujar Edward.

Seperti tahun sebelumnya, Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rahman telah mencanangkan Riau bebas asap sejak 2 tahun terakhir, yakni 2016 dan 2017. Meski kebakaran hutan dan lahan di daerah itu masih saja terjadi, namun tidak seluas kejadian tahun sebelumnya. Selain itu, sejak 2 tahun ini, kabut asap tidak dirasakan lagi oleh masyarakat di Riau.

Arsyad berharap pada tahun 2018 ini, Provinsi Riau kembali bebas asap, tentunya dengan kerja sama semua pihak serta tim satgas Karhutla Riau yang selama ini telah berupaya dan bekerja keras siang dan malam untuk memadamkan api agar tidak meluas. ***

Editor:
Akham Sophian

wwwwww