Home > Berita > Riau

Anzhar Ditunjuk sebagai Plh Karutan Sialangbungkuk Pekanbaru

Anzhar Ditunjuk sebagai Plh Karutan Sialangbungkuk Pekanbaru

Rutan Sialangbungkuk, Pekanbaru. (foto: internet)

Selasa, 09 Mei 2017 06:49 WIB
PEKANBARU, POTRETNEWS.com - Kaburnya ratusan tahanan Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Sialangbungkuk, Pekanbaru, Riau membuat Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) mengambil tindakan tegas. Tiga pejabat Rutan Sialangbungkuk dicopot dan status PNS mereka dicabut. Menkumham Yasonna Laoly langsung menunjuk Anzhar sebagai Pelaksana harian (Plh) Karutan Sialang Bungkuk. Anzhar menggantikan Teguh Trihatnanto yang dicopot karena terindikasi melakukan tindakan pelanggaran terhadap pemenuhan hak narapidana dan tahanan.

"Menunjuk Saudara Jefriadi sebagai Plh Kesatuan Pengamanan Rutan (KPR) untuk melakukan pemulihan keadaan," ungkap Yasonna di kantor Kemenkumham, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (8/5/2017), dilansir potretnews.com dari metrotvnews.com.

Jefriadi menggantikan Taufik yang dicopot dan status PNS-nya dicabut bersama dengan Teguh Trihatnanto dan Kepala Subseksi Pelayanan Tahanan Tomi Firgaus.

Yasonna juga memberhentikan Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Hukum dan HAM Provinsi Riau Ferdinand Siagian dan menariknya ke Jakarta untuk dilakukan pembinaan di bawah wewenang Direktorat Jenderal Imigrasi. Jabatan Ferdinand digantikan Kakanwil Hukum dan HAM Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Dewa Putu Gede.

"Kadiv PAS (Kepala Divisi Pemasyarakatan) Riau juga saya berhentikan dan ditarik ke Jakarta. Ini pesan kepada jajaran UPT Pemasyarakatan, setop (melakukan tindakan pelanggaran)," tegas dia.

Hingga pukul 13.00 WIB, Yasonna membeberkan bahwa dari 448 tahanan yang melarikan diri, sebanyak 298 orang sudah tertangkap kembali. Para tahanan tersebut ditangkap oleh tim gabungan TNI-Polri dan juga dari masyarakat.

"Ada juga tahanan yang diserahkan oleh keluarganya. Jadi tinggal 150 orang yang belum tertangkap," ujar Yasonna. ***

Editor:
Hanafi Adrian

wwwwww