Home > Berita > Riau

Polda Riau Imbau Tahanan Rutan Sialangbungkuk yang Kabur Agar Menyerah, hingga Malam Ini Sudah 140 Napi Ditangkap

Polda Riau Imbau Tahanan Rutan Sialangbungkuk yang Kabur Agar Menyerah, hingga Malam Ini Sudah 140 Napi Ditangkap

Petugas kepolisian berpakaian sipil bersama prajurit TNI menangkap salah satu tahanan yang kabur dari Rutan Sialangbungkuk Pekanbaru, Jumat (5/5/2017).

Jum'at, 05 Mei 2017 20:22 WIB
PEKANBARU, POTRETNEWS.com - Kepolisian Daerah Riau mengimbau kepada ratusan tahanan Klas II B Pekanbaru yang kabur pada Jumat siang tadi agar menyerahkan diri kepada petugas. "Sebaiknya menyerahkan diri, daripada nanti kontra produktif karena petugas kita di lapangan akan melakukan tindakan tegas dan terukur," kata Kepala Bidang Humas Polda Riau, Kombes Pol Guntur Aryo Tejo di Pekanbaru, Jumat (5/5/2017) dilansir potretnews.com dari antaranews.com.

Selain itu, ia juga mengimbau kepada masyarakat baik itu apabila menemukan orang atau warga yang mencurigakan agar dapat melaporkan ke polisi terdekat.

Menurut dia, kerjasama masyarakat akan sangat membantu ratusan personel gabungan TNI dan Polda Riau yang kini terus berusaha menangkap kembali 300-an tahanan Klas IIB Pekanbaru yang kabur, Jumat siang tadi.

Lebih jauh, dia juga mengimbau kepada pihak keluarga apabila mengetahui ada anggota keluarganya yang menjadi tahanan Rutan Klas IIB Pekanbaru melaporkan ke polisi.

"Kami tegaskan, petugas kita kini telah berada di lapangan dan siap melakukan tindakan tegas dan terukur untuk menangkap para tahanan yang kabur. Sebaiknya jalani hukuman sesuai proses yang berlaku," tuturnya.

Guntur juga meminta kepada masyarakat agar tidak khawatir dengan kejadian ini dan meminta kepada warga agar mengaktifkan kembali sistem keamanan keliling (siskamling).

Sedikitnya 200-300 tahanan Rutan Klas IIB atau dikenal sebagai Rutan Sialang Bungkuk kabur tepat Sholat Jumat. Tahanan yang masih dalam proses persidangan itu kabur usai terjadi bentrokan di dalam Rutan.

Saat ini, para tahanan yang terjerat pidana umum itu menyebar ke pemukiman warga dan menyebabkan masyarakat Kota Pekanbaru resah. Sebanyak 800 personel gabungan Polresta Pekanbaru dan Brimob Polda Riau hingga kini masih terus mengejar para tahanan tersebut.

"Hingga malam ini sudah 140 tahanan yang berhasil ditangkap," jelas Guntur. ***

Editor:
Farid Mansyur

wwwwww