Home > Berita > Riau

Dalam Dua Hari, Kecelakaan di Jalan Lintas Riau-Sumbar Renggut Tiga Nyawa

Dalam Dua Hari, Kecelakaan di Jalan Lintas Riau-Sumbar Renggut Tiga Nyawa

Satu korban tewas saat kecelakaan antar satu mobil dan tiga sepeda motor pada Senin siang di jembatan Sungai Batang Sinamar, Tanjungpati.

Selasa, 14 Februari 2017 08:46 WIB
LIMAPULUH KOTA, POTRETNEWS.com - Setidaknya, tiga orang meregang nyawa di jalan nasional Riau-Sumatera Barat (Sumbar) semenjak dua hari terakhir. Di ruas jalan itu, terjadi tiga kali kecelakaan antara pengguna jalan yang menyebabkan korban tewas. Kecelakaan terparah terjadi pada Senin (13/2/2017) siang di kawasan Tanjungpati, Harau, Kabupaten Limapuluh Kota. Sekira pukul 13.00 WIB, kecelakaan maut terjadi antara tiga sepeda motor dan mobil Kijang. Kecelakaan yang terjadi persis di atas jembatan Sungai Batang Sinamar itu, merenggut nyawa seorang pengguna motor.

 Yakni, salah seorang perawat bernama Rini (31) yang bertugas di RSU Achmad Muchtar Bukittinggi. ”Kecelakaan antar 4 kendaraan. Tiga sepeda motor dan 1 mobil. Satu korban tewas di lokasi kejadian,” kata Kasat Lantas AKP Zulhermansyah serta Kanit Laka Ipda Farhan usai kecelakaan, dilansir potretnews.com dari harianhaluan.com.

Kecelakaan berawal, ketika mobil Kijang Krista BA 1882 LP dikemudian Nas (57) melaju kencang dari arah Kota Payakumbuh hendak menuju Limapuluh Kota. Sampai di jembatan sungai Batang Sinamar, sekitar 100 meter dari kantor KPU Limapuluh Kota, mobil yang dikemudikan IV Angkek, Kabupaten Agam, hendak memotong kenderaan roda dua didepannya sehingga banting stir kearah kanan.

Di waktu bersamaan dari arah berlawanan datang sepeda motor Scoopy BA 6363 CE yang dikemudian Rini dari arah Tanjung Pati ke Payakumbuh dalam keadaan kencang. Karena kaget, Nas menginjak gas sehingga menyeret motor Rini hingga korban terseret dibawah kenderaan Kijang Krista. Leher korban langsung terbentur ke bahu jalan hingga korban menghembuskan napas terakhir.

Saat bersamaan dari arah Tanjuang Pati juga datang kenderaan bermotor jenis Vario BA 2213 LT yang dikenderai Gozi (21) memboncengi Elsi (19), keduanya asal Baso, Kecamatan Baso, Kabupaten Agam. Sepeda motor tersebut langsung menyeruduk mobil.

Tabrakan sepeda motor korban yang kedua juga diikuti sepeda motor lainnya yang berada dibelakang. Yakni Suzuki Spin juga melaju kencang dari arah Tanjuang Pati sehingga menabrak kenderaan yang sudah terjatuh.

Pengendara Spin BA 6394 TT bernama Mus (26) warga Kubang, Limapuluh Kota, terpental dan masuk dalam sungai Batang Sinamar sekitar 20 meter dari atas jalan di jembatan.

”Korban terpental dan jatuh kedalam sungai,” ucap AKP Zulhermansyah. Meski jatuh ke dasar sungai yang dipenuhi batu-batu besar, tetapi nyawa korban Mus dapat diselamatkan. Korban mengalami luka berat, beberapa bagian tulang korban patah akhirnya dilarikan ke rumah sakit.

“Tiga korban mengalami luka serius termasuk yang jatuh ke dalam sungai,” katanya lagi. Ketiga korban langsung dilarikan ke RSUD Adnan WD Kota Payakumbuh. Sedangkan pengemudi mobil langsung diamankan petugas kepolisian. Bagian depan mobil hancur begitu juga dengan tiga sepeda motor lainnya turut rusak parah.

Kecelakaan yang terjadi digerbang masuk Kabupaten Limapuluh kota sempat memacetkan jalan hampir satu jam lebih. Sejumlah bagian kendaraan, tertaburan di tengah jembatan. Pada Minggu (12/2/2017) kemarin, kecelakaan juga terjadi di wilayah hukum Polres Limapuluh Kota didua lokasi berbeda. Tepatnya sama-sama di Kecamatan Pangkalankotobaru.

”Kecelakaan terjadi di Manggilang dan di Sibumbun Pangkalan. Kecelakaan antara sepeda motor dan mobil di ruas jalan Sumbar-Riau,” terang Kapolsek Pangkalan Iptu Abdul Kodir Jailani dan Kanit Laka Polres Limapuluh Kota Ipda Farhan.

Dua korban meninggal dunia akibat kecelakaan tersebut. ”Kami harap pengguna jalan tetap hati-hati dan waspada terutama dijalan raya,” ujarnya. ***

Editor:
Akham Sophian



Kategori : Riau, Umum, Hukrim
wwwwww