SERAM... Sehari Dua Kali Perampokan Bersenpi Terjadi di Panam, Diduga Pelakunya Sama

SERAM... Sehari Dua Kali Perampokan Bersenpi Terjadi di Panam, Diduga Pelakunya Sama

ilustrasi

Minggu, 05 Juni 2016 08:47 WIB
PEKANBARU, POTRETNEWS.com - Peristiwa perampokan yang diduga menggunakan senjata api kembali terjadi di Pekanbaru, Jumat (3/6/2016). Dalam sehari, pelaku yang diduga sama berhasil menjalankan aksinya dua kali, dan sasarannya sepeda motor sport dengan nilai jual cukup tinggi. Informasi yang didapat dari pihak Kepolisian, kejadian pertama dialami oleh Farizky Afdalindra Ihsan (23), mahasiswa yang tinggal di rumah kos Jalan Bina Krida, Panam, Kecamatan Tampan, sekitar pukul 10.00 WIB. Pelaku yang berjumlah dua orang tiba-tiba datang dan masuk ke dalam kamar kost sembari menodongkan senjata api.
Korban yang ketakutan langsung diminta untuk diam dan barang-barang berharga miliknya yaitu satu unit sepeda motor Kawasaki Ninja RR BM 2915 DU serta handpone dan lainnya dibawa pelaku.

Aksi kedua dialami oleh Afria Susanti (19), warga Jalan Rajawali Sakti, Panam, Kecamatan Tampan sekitar pukul 18.30 WIB. Masih modus yang sama, pelaku yang berjumlah dua orang datang ke tempat foto copy tempat korban bekerja dan langsung menodongkan senjata api ke perut korban. Kemudian pelaku mengambil sepeda motor Kawasaki Ninja RR nopol BM 2758 NY milik abang korban yang terparkir di depan toko.

Kapolresta Pekanbaru AKBP Tonny Hermawan SIK saat dikonfirmasi melalui Kasat Reskrim Kompol Bimo Arianto SIK, Sabtu (4/6/2016) siang mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan penyelidikan terhadap pelaku, dan dugaan sementara pelaku masih sama.

"Jika dilihat dari modusnya, pelaku tetap sama. Dan beberapa kali kejadian sebelumnya dengan mempelajari modusnya bisa jadi mereka berdualah yang menjalankan aksinya. Untuk hal tersebut nantinya kita akan meminta keterangan korban sebelumnya," terang Kasat.

Dengan mempelajari modus pelaku, Bimo meminta kepada masyarakat agar selalu waspada. Dan pelaku sengaja menjalankan aksinya di daerah Tampan karena diduga berdekatan langsung dengan Kabupatan Kampar dan akses pelaku untuk melarikan diri.

"Kita belum bisa memastikan apakah senjata digunakan pelaku ini asli atau tidak, namun kita tetap melakukan pengejaran. Ciri-ciri pelaku telah kita kantongi, dan jika memang tertangkap tangan serta membahayakan akan kita lakukan tembak ditempat," tutup Kasat.***

editor: wawan s
sumber: riaupos.com

wwwwww