Bupati Inhil Kaget Gaji dan Tunjangan Kades Dikabarkan Naik Jadi Rp4 Juta, ”Yang Bilang Siapa?”

TEMBILAHAN, POTRETNEWS.com - Bupati Indragiri Hilir (Inhil), Riau, HM Wardan hingga saat ini belum bisa memastikan kapan akan merealisasikan kenaikan gaji para kepala desa (kades) se-Inhil. Hal tersebut disampaikan HM Wardan usai me-launching Bridging System antara Aplikasi Sistem Informasi Manajemen Puskesmas (Simpus) dengan Primary Care (P-Care) dan ini merupakan yang pertama di Pulau Sumatera, Senin (14/3/2016) di Gedung Engku Kelana, Tembilahan.

"Kenaikan gaji kepala desa akan disesuaikan dengan kemampuan anggaran yang ada. Persoalan itu sudah ada dalam pengalokasian dana DMIJ (Desa Maju Inhil Jaya)," sebut HM Wardan.

Saat disinggung dengan besaran gaji kades Rp 3 juta ditambah tunjangan Rp 1 juta, HM Wardan sedikit kaget. "Dari mana informasi tu, dan siapa yang menyampaikan. Nanti saya lihat data kembali," paparnya.

Sebelumnya, dalam suatu kesempatan, Kepala Badan BPMPD Inhil H Yulizal SSos MM membeberkan gaji kades mulai dinaikkan di tahun 2016 ini. Tidak hanya kades, aparatur desa, ketua RT dan RW juga menerima kenaikan gaji.

Ia menambahkan, saat ini gaji kades Rp 2 juta per bulan, maka dalam waktu dekat kades akan menerima gaji sebesar Rp3 juta per bulan, ditambah tunjangan Rp1 juta.

"Atas pertimbangan semakin beratnya tugas pokok dan fungsi kades dan aparatur desa lainnya, maka memandang hal ini sudah selayaknya para kades menerima kenaikan gaji," katanya.

Dengan kenaikan gaji kades, H Yulizar berharap kinerja Kades dan seluruh aparatur desa semakin meningkat. "Gaji naik, maka kinerja juga harus meningkat," ujarnya. (adv/pemkab/suf)