Home > Berita > Inhu

Lawan Dua Rampok Berpistol dengan Tangan Kosong, Pria Setengah Abad di Inhu Ini Akhirnya Tewas

Lawan Dua Rampok Berpistol dengan Tangan Kosong, Pria Setengah Abad di Inhu Ini Akhirnya Tewas

Korban saat dirawat di Puskesmas Peranap.

Sabtu, 19 Desember 2015 20:51 WIB
RENGAT, POTRETNEWS.com - Aksi berani Sudirsam alias Sudiro (54) berhasil membuat dua bandit bersenjata api dan senjata tajam di Inhu, kalang kabut. Sudirsam terlibat baku hantam hingga membuat dirinya mengalami luka-luka, bahkan senjata api penjahat pun sempat menyalak. Namun sayang, kendati berhasil menggagalkan aksi kawanan perampok yang mencoba merampas harta bendanya, warga Desa Sei Kuning Benio, Kecamatan Kelayang, Kabupaten Inhu, Provinsi Riau ini meninggal dunia karena luka parah yang ia derita.

Korban menghembuskan nafas terakhirnya saat dalam perjalanan untuk dirujuk ke rumah sakit di Pekanbaru, Sabtu (19/12/2015) dinihari.

"Informasi terakhir yang kita terima, korban akhirnya tewas saat dalam perjalanan menuju Pekanbaru. Saat ini jasad korban sudah dibawa ke rumah duka di Benio, Kelayang untuk dimakamkan," ujar Kapolres Inhu AKBP Ari Wibowo saat dikonfirmasi melalui Humas Polres Inhu AKP M Ari Surya.

Dikatakan Ari, korban diduga meninggal karena kekurangan darah akibat luka sabetan benda tajam pada beberapa bagian tubuhnya. Di antaranya di bagian rusuk kiri, tangan kanan, kening dan kepala sebelah kiri.

Sudirsam berusaha melawan para pelaku yang ingin menjarah barang biliknya, sehingga terjadi baku hantam antara korban pelaku. Alhasil, upaya dua kawanan perampok itu gagal dan terpaksa kabur dengan tangan kosong.

Dengar Tembakan

Sementara itu, tetangga korban, Arif (39) kaget mendengar suara mirip letupan senjata api. Bergegas ia keluar rumah dan mencari sumber suara. Baru saja tiba di luar, ia melihat dua orang tak dikenal tengah akan melarikan diri.

Spontan Arif bereaksi. Secepat kilat dia mengambil potongan besi yang ada di sekitar, lalu melemparkannya kepada dua pelaku itu. Namun sayang, usaha penghadangan tersebut tidak berhasil, dan kedua penjahat sukses melarikan diri. Usai itu, Arif bergegas menuju rumah Sudirsam.

Sampai di sana, Arif menemukan korban sudah tergeletak bersimbah darah. Bergegas Arif memanggil tetangga lainnya untuk memberikan Sudirsam pertolongan pertama.

Malam itu, korban dibawa ke Puskesmas Peranap, lalu dirujuk ke Rumah Sakit di Kota Pekanbaru, Riau, akibat luka serius yang dia alami.

"Menurut saksi mata, para pelaku perampokan ini kabur dengan sepeda motor merek Yamaha Vixion warna merah. Ciri-ciri mereka agak gemuk, memakai jaket hitam dan jaket abu-abu. Mereka juga memakai helm hitam," sebut Kabid Humas Polda Riau, AKBP Guntur Aryo Tejo SIK MM, Sabtu (19/12/2015) siang.

"Menurut keterangan, para pelaku tak sempat mendapatkan barang atau hal lainnya yang jadi sasaran mereka sebelumnya. Jadi tidak ada kerugian materi. Selain itu, pelaku diketahui beraksi dengan menggunakan senjata tajam dan benda diduga senjata api," singkat Guntur. "Kita masih kejar pelakunya," tukasnya. ***

(Wawan Setiawan)
Kategori : Inhu, Peristiwa
Sumber:GoRiau.com
wwwwww